Sinergitas Pemkot Parepare dengan Kantor Imigrasi Cegah Pelanggaran Keimigrasian

- Redaksi

Kamis, 20 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Beritasulsel.com – Kota Parepare dikenal sebagai kota yang sangat strategis. Selain merupakan daerah transit lalu lintas darat antar provinsi, juga kota pelabuhan yang menghubungkan sejumlah provinsi di Indonesia.

Melihat perannya yang strategis tersebut, maka diperlukan hubungan kerjasama yang lebih intens antara Pemerintah Daerah dengan pihak Imigrasi guna mencegah terjadinya pelanggaran keimigrasian.

Itu diungkapkan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Parepare, Husni Syam saat menghadiri serah terima jabatan Kepala Kantor Imigrasi Kota Parepare. Rabu, 19/6/2024.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pada kesempatan itu, Husni Syam mengatakan pembangunan daerah membutuhkan kolaborasi dan sinergitas semua pihak. Selain pemerintah baik pusat maupun pemerintah daerah, pihak swasta, lembaga terkait lainnya termasuk lembaga keimigrasian.

“Kota Parepare juga merupakan kota yang menjadi pusat pemberangkatan dan pemrosesan TKI yang akan berangkat bekerja ke luar negeri,” ucap Husni Syam.

Untuk itu, ia berharap adanya sinergitas dengan imigrasi dalam mencegah pengiriman TKI secara illegal. Salah satunya melalui sosialisasi tentang antisipasi dan pencegahan TKI non prosedural.

Imigrasi, lanjut dia, memiliki kedudukan dan fungsi yang strategis, terutama mengatur dan mengawasi lalu lintas orang yang masuk atau keluar wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Apalagi Kota Parepare sebagai kota dengan perkembangan yang relatif pesat, tentunya menjadi magnet bagi warga asing demi berbagai kepentingan seperti pendidikan, perdagangan, pariwisata serta lain sebagainya.

“Sebagai daerah transit transportasi laut dan darat, tidak tertutup kemungkinan Parepare menjadi tempat perlintasan orang-orang atau pihak yang ingin mengacaukan negara dan memecah belah bangsa,” paparnya.

“Untuk itulah Pemerintah Kota Parepare membutuhkan koordinasi, kerjasama, kekompakan dan sinergitas antara unsur militer, kepolisian, kejaksaan, peradilan hukum dan imigrasi. Kita sangat menyadari, pembangunan tidak akan dapat berjalan efektif tanpa adanya jaminan situasi kondusif di tengah-tengah masyarakat,” ungkapnya. (*)

Berita Terkait

Dukung Kelancaran Pilkada, PAM Tirta Karajae Parepare Tutup Layanan pada Hari Pencoblosan
Berjuang dengan Keterbatasan, Persipare U-15 Harus Tersingkir di Perempat Final Soeratin Cup
Jajaran RSUD Andi Makkasau Parepare Ikuti Upacara Hari Kesehatan Nasional ke-60
Penjelasan Kadis Kominfo Parepare Adanya Sorotan DPR Penggunaan Anggaran Media
DPR Sorot Kominfo Parepare, Anggaran Hingga September namun Media Hanya Dibayar Hingga Juni 2024
Komitmen PAM Tirta Karajae Parepare Jaga Netralitas Pilkada 2024
Mahasiswa Desak Transparansi Utang Pemkot Parepare
DPRD Parepare Soroti Jabatan Dewas PDAM Tirta Karajae, Bakal Gelar RDP

Berita Terkait

Selasa, 26 November 2024 - 07:04

Dukung Kelancaran Pilkada, PAM Tirta Karajae Parepare Tutup Layanan pada Hari Pencoblosan

Jumat, 15 November 2024 - 05:00

Berjuang dengan Keterbatasan, Persipare U-15 Harus Tersingkir di Perempat Final Soeratin Cup

Rabu, 13 November 2024 - 07:21

Jajaran RSUD Andi Makkasau Parepare Ikuti Upacara Hari Kesehatan Nasional ke-60

Selasa, 12 November 2024 - 02:14

Penjelasan Kadis Kominfo Parepare Adanya Sorotan DPR Penggunaan Anggaran Media

Senin, 11 November 2024 - 17:58

DPR Sorot Kominfo Parepare, Anggaran Hingga September namun Media Hanya Dibayar Hingga Juni 2024

Berita Terbaru