Lagi, Pertandingan Sepak Bola di Pinrang Ricuh

- Redaksi

Rabu, 14 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lagi, Pertandingan Sepak Bola di Mattirobulu Pinrang Ricuh

Lagi, Pertandingan Sepak Bola di Mattirobulu Pinrang Ricuh

PINRANG – Lagi lagi pertandingan sepak bola antar kampung (tarkam) di Kabupaten Pinrang, ricuh.

Peristiwa itu terjadi di lapangan Desa Marannu, Kecamatan Mattiro Bulu, Pinrang, dan viral di media sosial.

Dalam video yang beredar, rombongan suporter terlihat mengejar panitia dan saling adu jotos. Bahkan aparat yang berjaga terlihat kewalahan melerai massa.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

H. Suharto, salah seorang tokoh masyarakat Desa Marannu saat ditemui mengatakan bahwa kericuhan terjadi saat laga antara tim Desa Pananrang Vs Padakkalawa berlangsung.

Awalnya pertandingan berjalan aman, namun di tengah pertandingan terjadi cek-cok antar pemain di dalam lapangan.

“Berjalan baik semua awalnya. Ada pemain yang cekcok di lapangan itu kan biasa, tapi ada provokasi,” ucap Suharto, Rabu (14/8/2024).

Menurutnya, Kericuhan semakin menjadi jadi dikarenakan adanya oknum anggota dewan Pinrang terpilih berinisial BP yang diduga memprovokasi massa.

“Iya itu anggota dewan, dapil sini juga, partai Demokrat,” jelasnya

Suharto mengungkapkan, anggota legislator terpilih tersebut sebelumnya sudah memprovokasi warga dengan cara menerobos palang pembatas yang dibuat panitia, gunanya agar jalan di lokasi pertandingan tidak macet kendaraan.

“Dari awal memang, pertama datang sama suporternya terobos palang pembatas paksa mobil masuk. Waktu pertandingan dimulai, (dia) teriak teriak mengata ngatai panitia,” ujarnya.

Akhirnya, pertandingan sepak bola itupun ricuh dimana suporter menyerang pihak panitia, dan mengakibatkan beberapa panitia mengalami luka setelah dikeroyok massa.

“Banyak panitia diinjak, dipukuli. Saya juga kepalaku berdarah,” tambah Suharto.

Selain BP, lanjut Suharto, ada juga oknum Kepala Desa yang ikut memprovokasi hingga terjadinya kericuhan.

“Ya kepala desanya juga memprovokator,” terangnya

Akibat dari kejadian tersebut, pihaknya pun berencana akan melapor ke polisi.

“Iya rencana (saya) mau lapor ke polisi,” tandasnya.

Sementara itu, BP dan sejumlah panitia pada pertandingan tersebut belum berhasil dikonfirmasi ihwal kericuhan yang terjadi, begitu pun dengan petugas kepolisian belum ada satu pun yang berhasil dimintai tanggapan atas insiden itu. (***)

 

 

Penulis : Muh. Asrul

Editor : Redaksi

Berita Terkait

Kebakaran Pondok Pesantren Mambaul Ulum Addariah DDI Patobong Pinrang, Satu Santri Tewas
Pria Diduga Alami Gangguan Mental, Nyaris Diamuk Massa di Pinrang
Kurang dari Setengeh Kilo, Polres Pinrang Musnahkan Barang Bukti Sabu
KPU Pinrang Gelar Rapat Pleno Rekapitulasi Suara Pilgub dan Pilbup Tingkat Kabupaten
Sukses, KPU Pinrang Gelar Debat Publik Terakhir Pilkada 2024: Fokus Pembangunan Berbasis Kearifan Lokal
5 Nelayan di Pinrang Keracunan Usai Makan Ikan Buntal, 1 Tewas
Tiga Paslon Bupati dan Wakil Bupati Pinrang Resmi Kantongi Nomor Urut
KPU Pinrang Tetapkan 3 Pasangan Calon

Berita Terkait

Rabu, 8 Januari 2025 - 17:34

Kebakaran Pondok Pesantren Mambaul Ulum Addariah DDI Patobong Pinrang, Satu Santri Tewas

Senin, 30 Desember 2024 - 19:12

Pria Diduga Alami Gangguan Mental, Nyaris Diamuk Massa di Pinrang

Kamis, 5 Desember 2024 - 22:17

Kurang dari Setengeh Kilo, Polres Pinrang Musnahkan Barang Bukti Sabu

Rabu, 4 Desember 2024 - 01:48

KPU Pinrang Gelar Rapat Pleno Rekapitulasi Suara Pilgub dan Pilbup Tingkat Kabupaten

Rabu, 13 November 2024 - 17:13

Sukses, KPU Pinrang Gelar Debat Publik Terakhir Pilkada 2024: Fokus Pembangunan Berbasis Kearifan Lokal

Berita Terbaru