Ketua LSM TKP DPD Bantaeng Minta Kapolda Sulsel Evaluasi Kinerja Polres Bulukumba

- Redaksi

Kamis, 6 Oktober 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aidil, Ketua LSM TKP DPD Bantaeng

Aidil, Ketua LSM TKP DPD Bantaeng

Penanganan perkara di Polres Bulukumba terkait dengan laporan pembakaran dan pengrusakan perahu milik nelayan Bantaeng itu mandek alias tidak ada kejelasan hingga saat berita ini diterbitkan.

Karena mandek atau tidak ada kejelasan itulah, Ketua LSM TKP DPD Bantaeng Aidil minta Kapolda Sulsel untuk segera mengevaluasi kinerja Polres Bulukumba.

“Kasus pembakaran dan pengrusakan perahu nelayan Bantaeng yang dilakukan oleh nelayan Bulukumba yang telah dilaporkan pada tanggal 20 Agustus 2022 di SPKT Polres Bulukumba, sampai saat ini masih dalam proses penyelidikan”, ujar Aidil saat menghubungi Beritasulsel.com. Rabu, 5 Maret 2022.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Terlalu lama diselidiki dan tidak ada pemberitahuan terkait perkembangan laporan polisi untuk kasus ini”, gerutu Aidil.

“Padahal, sejak awal setelah melaporkan kasus ini, barang bukti berupa perahu yang digunakan para terduga pelaku beserta gabus ikan milik korban yang di rampas terduga pelaku ditemukan diatas perahu terduga pelaku”, tuturnya.

“Seharusnya, hal tersebut sudah bisa dijadikan dasar atau alat bukti untuk bisa mempercepat proses penanganan kasus ini”, tegas Ketua LSM TKP DPD Bantaeng.

“Beberapa hari yang lalu saya mendengar informasi bahwa barang bukti berupa anak busur yang digunakan para terduga pelaku untuk menyerang nelayan Bantaeng itu hilang (Tidak ada di Polres Bulukumba.red).”, kata Aidil dengan nada heran.

“Padahal, saat korban melaporkan kejadian tersebut, barang bukti berupa anak busur yang digunakan terduga pelaku diserahkan ke SPKT Polres Bulukumba”, ujarnya.

“Secara pribadi, saya sangat menyayangkan jika informasi yang saya dengar itu benar adanya, bahwa barang bukti tersebut hilang”, kata Aidil.

“Untuk itu, kami dari pihak korban yang sudah melakukan pelaporan terkait dengan kasus ini, berharap kepada Polres Bulukumba agar tidak main-main dalam penanganan kasus. Apa lagi menyangkut kasus ini!”, pinta Aidil.

“Jika dalam waktu dekat belum ada juga kejelasan informasi tentang kasus ini, maka keluarga nelayan Bantaeng akan kembali melakukan aksi yang kemungkinan besar lebih dari aksi tutup jalan kemarin”, tegas Aidil.

Berita Terkait

Musrenbang Kecamatan Bissappu Tahun 2025, Wakil Bupati Bantaeng: Tidak Ada Lagi 1 atau 2, Yang Ada Bantaeng Bangkit
Pemdes Barua Bantaeng Salurkan Bansos PKH BPNT Tahap Pertama di Tahun 2025
Hari Pertama Berkantor Pasca Dilantik, Wabup Bantaeng Pimpin Coffee Morning
STQ ke-X Tingkat Kabupaten Bantaeng Telah Resmi Dibuka Wabup Bantaeng, H. Sahabuddin Beri Support dan Semangat
Bimtek Peningkatan Kapasitas Pengelola Dana BOSP Dinas Pendidikan Bantaeng Tahun 2025, Kajari Satria Abdi Sampaikan Materi Pencegahan Korupsi
Hari Ketiga Ikuti Retreat Kepala Daerah, Uji Nurdin: Menkeu Sri Mulyani Sampaikan Materi Efisiensi Anggaran
Diduga Jadi Korban Penipuan Online, Dana Rp 240 Juta Milik RSUD Madising Pinrang Raib
HMI Cabang Bantaeng Gelar Konferensi Dengan Agenda Memilih Ketua Baru

Berita Terkait

Selasa, 25 Februari 2025 - 20:16

Musrenbang Kecamatan Bissappu Tahun 2025, Wakil Bupati Bantaeng: Tidak Ada Lagi 1 atau 2, Yang Ada Bantaeng Bangkit

Senin, 24 Februari 2025 - 19:53

Pemdes Barua Bantaeng Salurkan Bansos PKH BPNT Tahap Pertama di Tahun 2025

Senin, 24 Februari 2025 - 18:59

Hari Pertama Berkantor Pasca Dilantik, Wabup Bantaeng Pimpin Coffee Morning

Senin, 24 Februari 2025 - 18:40

STQ ke-X Tingkat Kabupaten Bantaeng Telah Resmi Dibuka Wabup Bantaeng, H. Sahabuddin Beri Support dan Semangat

Senin, 24 Februari 2025 - 00:56

Bimtek Peningkatan Kapasitas Pengelola Dana BOSP Dinas Pendidikan Bantaeng Tahun 2025, Kajari Satria Abdi Sampaikan Materi Pencegahan Korupsi

Berita Terbaru