Janda Tua yang Tinggal di Kandang Ayam di Sidrap Dikunjungi Kemensos dan Diberi Bantuan

- Redaksi

Selasa, 27 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Uwa Tira bersama tim Kemensos (foto: beritasulsel.com)

Uwa Tira bersama tim Kemensos (foto: beritasulsel.com)

Sebelumnya diberitakan, Di tengah semarak perayaan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia yang ke-79, terselip kisah pilu dari Desa Lainungan, Kecamatan Watang Pulu, Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan.

Di desa yang berjarak sekitar 15 kilometer dari ibu kota Kabupaten Sidrap ini, seorang janda tua bernama Uwa Tira harus bertahan hidup dalam kondisi yang sangat memprihatinkan.

Wanita berusia 60 tahun ini, tinggal di sebuah kandang ayam bersama cucu laki-lakinya yang masih berusia 7 tahun.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ditemui di kandang ayam tersebut di hari di mana pemerintah sedang merayakan hari kemerdekaan RI yang ke-79, tepatnya hari Sabtu 18 Agustus 2024, Uwa Tira bercerita bahwa suaminya meninggal dunia tujuh tahun silam. Sejak saat itu, hidup wanita empat anak ini menjadi terlunta-lunta.

Awalnya, Uwa Tira tinggal di sebuah gubuk reot milik orang lain. Namun, ketika pemilik gubuk tersebut memutuskan untuk merenovasinya, Uwa Tira diusir dan terpaksa pindah ke kandang ayam yang juga bukan miliknya.

Sudah satu tahun Uwa Tira bertahan hidup di kandang ayam tersebut. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, ia hanya mengandalkan pemberian dari orang lain dan berjualan kue keliling kampung.

Penghasilannya pun sangat minim, hanya berkisar antara 30 hingga 40 ribu rupiah per hari, dan sering kali ia mengalami kerugian.

Tiga laki-laki kini merantau dan hanya sesekali mengirim uang, anak perempuannya yang sudah bersuami, tinggal bersama suaminya yang juga bekerja serabutan.

“Bantuan dari pemerintah hanya sekali dalam tiga bulan dengan jumlah yang sangat terbatas, yaitu 300 ribu rupiah,” ucap dia dengan mata berkaca kaca kepada beritasulsel jaringan beritasatu.com

Kini, nasib Uwa Tira kembali terancam. Kandang ayam yang ia tempati akan segera digunakan oleh pemiliknya untuk memelihara ayam, sehingga Uwa Tira dan cucu kesayangannya terancam kehilangan tempat tinggal lagi.

Dalam kondisi yang serba sulit ini, Uwa Tira berharap ada pihak yang bersedia memberikan bantuan, terutama dari pemerintah, agar ia dapat memiliki rumah layak huni untuk menghabiskan sisa hidupnya bersama cucunya. (***)

Berita Terkait

Ketua GMBI Beri Bantuan 5 Bocah yang Tinggal di Bekas Kandang Ayam di Sidrap
Dear Presiden Prabowo, Bocah di Sidrap yang Tinggal di Bekas Kandang Ayam Minta Disekolahkan Kembali
Miris, 5 Bocah di Sidrap Tinggal di Bekas Kandang Ayam Bersama Ibu dan Neneknya
Polsek Watang Pulu Polres Sidrap dalam Implementasi Asta Cita Presiden
Debat Kedua Calon Bupati Sidrap Digelar di Hotel Harper Makassar
Debat Paslon Kondusif, Rektor UNISAN Apresiasi Kapolres Sidrap
Debat Paslon Bupati Sidrap di Aula SKPD: Kandidat dan Tamu Kepanasan
Debat Perdana Calon Bupati Sidrap Sukses Digelar

Berita Terkait

Minggu, 24 November 2024 - 23:00

Ketua GMBI Beri Bantuan 5 Bocah yang Tinggal di Bekas Kandang Ayam di Sidrap

Minggu, 24 November 2024 - 22:06

Dear Presiden Prabowo, Bocah di Sidrap yang Tinggal di Bekas Kandang Ayam Minta Disekolahkan Kembali

Sabtu, 23 November 2024 - 21:07

Miris, 5 Bocah di Sidrap Tinggal di Bekas Kandang Ayam Bersama Ibu dan Neneknya

Jumat, 15 November 2024 - 15:36

Polsek Watang Pulu Polres Sidrap dalam Implementasi Asta Cita Presiden

Sabtu, 9 November 2024 - 14:55

Debat Kedua Calon Bupati Sidrap Digelar di Hotel Harper Makassar

Berita Terbaru

Bantaeng

Pesan Untuk Pemilih di Pilkada Bantaeng 2024

Selasa, 26 Nov 2024 - 07:26