Ini Penjelasan Tim Gegana Polda Sulsel Atas Ledakan di Kejari Parepare

- Redaksi

Rabu, 20 November 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Beritasulsel.com – Tim Labfor dan Tim Gegana Brimob Polda Sulsel terkait ledakan yang terjadi pada Selasa siang 19 November 2019 di Kantor Kejaksaan Negeri Parepare akhirnya membuahkan hasil.

Melalui Kapolres Parepare, AKBP Budi Susanto, tim Labfor dan Gegana Brimob menyampaikan hasil investigasi yang dilakukan atas kejadian itu. Ia mengatakan bahwa ledakan yang terjadi berasal dari barang bukti detonator yang telah dimusnahkan di lokasi kejadian.

“Ya, lokasi ledakan berasal dari barang bukti detonator yang beberapa waktu lalu dimusnahkan, hanya saja kurang sempurna”, ungkap Budi Susanto.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Juga dari temuan Tim Labfor diketahui bahwa detonator tersebut mengandung unsur yang High Explosive yakni memiliki daya ledak yang kuat sehingga ledakan yang dirasakan mencapai radius lebih dari 1 Kilometer dan juga karena lokasi ledakan berada di ketinggian”, tuturnya.

Budi Susanto menambahkan bahwa Tim Investigasi telah mensterilkan lokasi tersebut dan telah memperkecil area Police Line hanya sebatas di lokasi ledakan saja.

“Kedepannya jika ada pemusnahan dari bahan seperti ini maka kita akan ikut sertakan pihak pihak yang ahli di bidang itu, sehingga meminimalisir kemungkinan yang akan terjadi seperti sekarang ini”, ucap Budi Susanto.

Ditanya mengenai pemicu ledakan, Kapolres Parepare mengatakan bahwa pada saat dilakukan pemusnahan kurang sempurna sehingga mungkin masih ada detonator yang masih utuh.

“Cuaca yang panas beberapa hari ini menyebabkan sensitivitas detonator tersebut kembali menguat”, kata Budi Susanto.

“Detonator yang terbuat dari pada Aluminium itu sangat sensitif sekali. Kita yang akan memegang saja diwajibkan memakai sarung tangan khusus”, pungkasnya.

Saat ini, situasi di Kantor Kejaksaan Negeri Parepare kembali kondusif. Aktivitas pun kembali berjalan normal berkat keterangan dari investigasi bahwa dilokasi tersebut sudah disterilkan. (RIS/BSS)

Berita Terkait

PAM Tirta Karajae Parepare Antisipasi Dampak Kemarau
Lapas Parepare Donor Darah Peringati Hari Pengayoman Ke-79: Hasilnya 25 Kantong
Napi Parepare Dituding Pemilik 5 Ball Sabu Tangkapan Polres Luwu, Begini Kata Kalapas
Lidik Pro Desak Kejari Sidrap Segera Tuntaskan Dugaan Korupsi Ketua DPRD Sidrap: Jangan Ulur-ulur Waktu
Eks Kepala Unit Pegadaian Cabang Perumnas Parepare Dijebloskan ke Penjara
Oknum Polisi Di Parepare Dilapor Usai Aniaya Istrinya Pakai Kayu, Kepalanya Dibenturkan Ke Tembok
Direktur PBH BAIN HAM RI Provinsi Sulsel dan PUSPA Parepare, Sukses Melaunching Program “Jagai Anakta”
KPP Pratama Parepare Sita Ruko Senilai Rp1M Milik Penunggak Pajak

Berita Terkait

Senin, 19 Agustus 2024 - 15:01

PAM Tirta Karajae Parepare Antisipasi Dampak Kemarau

Selasa, 6 Agustus 2024 - 22:39

Lapas Parepare Donor Darah Peringati Hari Pengayoman Ke-79: Hasilnya 25 Kantong

Selasa, 6 Agustus 2024 - 08:38

Napi Parepare Dituding Pemilik 5 Ball Sabu Tangkapan Polres Luwu, Begini Kata Kalapas

Senin, 5 Agustus 2024 - 09:38

Lidik Pro Desak Kejari Sidrap Segera Tuntaskan Dugaan Korupsi Ketua DPRD Sidrap: Jangan Ulur-ulur Waktu

Rabu, 17 Juli 2024 - 17:17

Eks Kepala Unit Pegadaian Cabang Perumnas Parepare Dijebloskan ke Penjara

Berita Terbaru