Dinsos Sinjai Optimalkan Jaringan RAPI untuk Penanganan Bencana, TAGANA Siapkan 30 Pasukan

- Redaksi

Senin, 23 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kadis Dinsos Sinjai, Muhammad Idnan Saat mencoba alat komunikasi jaringan Radio Amatir Penduduk Indonesia (RAPI) untuk penanganan bencana.

Kadis Dinsos Sinjai, Muhammad Idnan Saat mencoba alat komunikasi jaringan Radio Amatir Penduduk Indonesia (RAPI) untuk penanganan bencana.

Beritasulsel.com,Sinjai- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai melalui TAGANA dibawah naungan Dinas Sosial mendirikan Posko penanggulangan dan persiapan menghadapi bencana alam.

Posko bencana ini bertujuan mengantisipasi dan menindaklanjuti bencana alam yang mungkin terjadi. Hal ini sebagai langkah menindaklanjuti perintah Penjabat Bupati Sinjai sebagai tindak lanjut arahan Kemensos RI dan PJ Gubernur Sulawesi Selatan.

Kepala Dinas Sosial Sinjai, Muhammad Idnan menyampaikan posko penanganan bencana sebagai langkah mengantisipasi terjadinya bencana alam, menindaklanjuti status siaga darurat bencana serta memantau tempat yang rawan bencana. Termasuk, memberikan penyuluhan kepada masyarakat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Pendirian posko ini berperan penting dalam penanganan bencana seperti Penanganan Darurat, Mitigasi dan pengurangan risiko. Juga, diharapkan kesiapsiagaan dengan menyiapkan Posko bencana, personil tenaga dan dapur umum,” ujarnya kepada beritasulsel.com, Senin (23/12/2024).

Selain itu kata Idnan, Dinas Sosial Sinjai juga mengoptimalkan alat komunikasi jaringan Radio Amatir Penduduk Indonesia (RAPI) untuk penanganan bencana. Tentunya, jaringan yang luas dan mampu memantau kondisi di wilayah Sinjai.

“Kami juga telah menyiapkan HT (Handy Talky) yang connent dengan jaringan RAPI untuk dibawa teman-teman Dinsos untuk melakukan komunikasi pemantauan dengan menggunakan Jaringan RAPI wilayah 14 Kabupaten Sinjai,” bebernya.

Selain posko, Dinsos Sinjai juga melakukan pelatihan dan persiapan untuk menghadapi bencana serta membantu masyarakat mempersiapkan diri menghadapi bencana.

Sementara itu, Koordinator TAGANA Sinjai, Saktiawan menyampaikan pendirian posko sebagai langkah awal mendayagunakan dan memberdayakan generasi muda dalam penanggulangan bencana.

Yang pastinya, TAGANA bertujuan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam penanggulangan bencana baik sebelum, pada saat dan sesudah terjadinya bencana.

“Untuk Posko Penanganan Bencana ini, kami menyiapkan 30 pasukan Tagana yang siap diterjunkan jika sewaktu-waktu terjadi bencana alam,” pungkasnya.

Berita Terkait

3 Pejabat Pemkab Sinjai Pensiun Tahun Ini, Siapa Saja?
Rapat Kerja DPRD Bantaeng Tahun 2025, Sekwan Muh. Azwar SH: Kami Minta Kejaksaan Negeri Bantaeng Sebagai Narasumber
Aisyiyah Bantu Korban Kebakaran di Sinjai Utara
Pemkab Sinjai Rencana Bahas APBD Perubahan 2025-Refocusing Anggaran
Efisiensi Anggaran, DAK Fisik dan Mandatory PUPR Sinjai Rp55 Miliar Dibabat Habis
Pemkab Sinjai Bakal Sewa 58 Kendaraan Dinas untuk Para Pejabat, Mobil Lama Dilelang
Dinsos Serahkan Bantuan untuk Korban Kebakaran Rumah di Sinjai Utara
DPC Partai Gerindra Sinjai Rayakan HUT ke-17 dengan Launching Program Makan Bergizi Gratis

Berita Terkait

Kamis, 20 Februari 2025 - 16:37

3 Pejabat Pemkab Sinjai Pensiun Tahun Ini, Siapa Saja?

Rabu, 19 Februari 2025 - 21:08

Rapat Kerja DPRD Bantaeng Tahun 2025, Sekwan Muh. Azwar SH: Kami Minta Kejaksaan Negeri Bantaeng Sebagai Narasumber

Selasa, 18 Februari 2025 - 17:50

Aisyiyah Bantu Korban Kebakaran di Sinjai Utara

Kamis, 13 Februari 2025 - 20:04

Pemkab Sinjai Rencana Bahas APBD Perubahan 2025-Refocusing Anggaran

Kamis, 13 Februari 2025 - 10:36

Efisiensi Anggaran, DAK Fisik dan Mandatory PUPR Sinjai Rp55 Miliar Dibabat Habis

Berita Terbaru