Beritasulsel.com – Sungguh malang nasib Basri, pria berusia 45 tahun itu dikabarkan meregang nyawa diduga ditikam oleh dua pelaku berinisial RI dan SD, Jumat malam (6/9) sekira pukul 18.30 wita.
Informasi yang dirangkum, Basri ditikam di Dusun Buntu Sawah, Desa Bukit Sutra, Kecamatan Larompong, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.
Kejadian bermula saat Basri, asal dusun Tetengtana, desa Kasiwiang, kecamatan Suli kabupaten luwu, menyuruh dua orang adiknya masing masing bernama Sultan dan Ani untuk membeli rokok di kedai tetangga. Sesampainya di kedai tersebut, Sultan diduga dianiaya oleh dua pelaku yakni RI dan SD.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Mendengar Adiknya dianiaya, Basri langsung turun melerai, disitulah ia diduga ditikam oleh RI dan SD. Basri sempat dilarikan ke Rumah Sakit oleh warga setempat namun nyawanya tidak dapat diselamatkan.
Sultan menduga pelaku sakit hati lalu dendam kepada dirinya karena pada bulan juli lalu, salah satu dari pelaku yakni RI pernah berselisih paham dengan dirinya.
“Mungkin dia (RI) dendam sama saya, sakit hati barangkali karena pernah kutegur waktu napeluk adekku, Lani sekitar bulan Juli lalu. Waktu itu dia tiba tiba peluk adikku ditempat umum sehingga saya menegurnya dan menyuruhnya pulang,” ungkap Sultan adik korban.
Kapolsek Larompong AKP Piter Marinbun kepada wartawan membenarkan kejadian itu. Piter mengatakan saat ini kedua pelaku dalam pengejaran pihak kepolisian.
“Iya (benar) dan saat ini kasusnya telah dilimpahkan ke Mapolres Luwu sedang identitas pelaku telah dikantingi dan dalam pengejaran” jelas Piter. (HS/BSS)