Beritasulsel.com – Setelah mengawal jalannya kembali Bendungan Pamukkulu yang terhenti selama 600 hari, selanjutnya Wagub Andi Sudirman Sulaiman akan mengawal Bendungan Baliase di Luwu utara yang saat ini kembali progresnya berhenti.
Disela kunjungan kerjanya di Jakarta, Wakil Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman bertemu Dirjen Cipta Karya, Jumat (21/2).
Dalam pertemuan itu, Andi Sudirman juga membicarakan mengenai kelanjutan spam regional dengan anggaran sekitar 1 Triliun di Somba Opu, Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Waste to Energy, anggaran sekitar 1.7 triliun, dan Bendungan Jenelata Gowa sekitar 3 Triliun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dirjen Cipta Karya, Danis Hidayat Sumadilaga dan Sekertaris Dirjen, Iskandar meminta kepada Wagub Andi Sudirman Sulaiman untuk mengawal program pusat di Sulawesi Selatan.
“Saya meminta Pak Wagub untuk mengawal program regional 4 Kabupaten/Kota di Sulsel, yang nantinya Pak Wagub mengundang untuk pembicaraan detail di Makassar,” ucap Danis.
Dalam kesempatan itu, salah satu yang dibahas oleh Wagub Andi Sudirman Sulaiman yaitu bagaimana tindak lanjut SPAM dan TPA regional Waste to Energy yang mandek.
“Pertemuan ini merupakan tindak lanjut (SPAM dan TPA Regional Waste to Energy (WTE). Program ini sudah mandek dalam kurung waktu beberapa tahun terakhir. Permintaan Kementerian untuk komitmen bersama dalam mewujudkan program strategis yang bernilai Triliunan ini untuk hadir di Indonesia Timur di Makassar, Maros, Takalar, dan Gowa,” ujar Andi Sudirman.
“Pertemuan ini juga membahas usulan perbaikan sapras sekolah baik SD/MI, SMP/MTsN, dan SMA/SMK/MAN serta revitalisasi pasar tradisional di Kabupaten/Kota yang memprihatinkan kondisinya,” pungkasnya. (RIS/BSS)
