Beritasulsel.com – Pasien penderita Buang Air Besar terus menerus di Puskesmas Balleanging Kecamatan Ujungloe, Kabupaten Bulukumba, terpaksa pulang ke rumahnya lantaran diduga tidak ada air untuk dipakai cebok dan diduga tidak ada dokter yang berjaga di Puskesmas tersebut.
Hal itu dikeluhkan oleh keluarga pasien atas nama Ruslan yang istrinya dilarikan ke Puskesmas tersebut sejak hari Rabu 17 Januari 2024 namun hingga Kamis 18 Januari 2024 tidak pernah disentuh oleh dokter dan air di Puskesmas tersebut juga tidak ada.
“Saya terpaksa membawa pulang istri saya di rumah untuk sementara karena tidak ada air di Puskesmas untuk dipakai cebok dan tidak ada juga dokter yang jaga. Banyak sekali pasien yang masuk tapi dokter tidak ada yang jaga, kami duga dokter ini hanya sibuk mencari uang di tempat prakteknya sehingga tidak menghiraukan pasien di Puskesmas Balleanging,” tutur Ruslan kepada beritasulsel.com jaringan beritasatu.com.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Bukan hanya istri saya tapi ada juga pasien lain pasien BAB terus menerus yang masuk di Puskesmas itu kemarin tapi tidak ada air untuk cebok maka pasien tersebut cebok pakai air galon yang ia bawa dari rumahnya,” imbuh Ruslan.
Atas hal itu, Ruslan berharap kepada Bupati Bulukumba, Muchtar Ali Yusuf, punya empati terhadap pasien pasien BPJS yang tidak mendapat perlakuan yang memadai.
Selain itu, Ruslan juga berharap kepada Bupati Bulukumba agar segera mencopot Kepala Puskesmas lantaran dianggap tidak becus memimpin Puskesmas tersebut.
“Kami berharap agar Kepala Puskesmas Balleanging segera dicopot karena ini sudah tidak benar caranya memimpin. Beginilah yang terjadi sehingga kadang warga hanya penyakit ringan lalu masuk di Puskesmas dan tidak ada pelayanan dari dokter sehingga yang ringan menjadi penyakit yang serius, maka dari itu sudah sepantasnya kepala puskesmas dicopot,” tegas Ruslan.
Kepala Puskesmas Balleanging belum berhasil dikonfirmasi hingga berita ini diterbitkan.
