Presiden Jokowi Bagikan Bantuan Pangan kepada 1.000 KPM di Maros

- Redaksi

Kamis, 22 Februari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Beritasulsel.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyalurkan Cadangan Beras Pemerintah untuk Bantuan Pangan Tahap 1 Tahun 2024 kepada 1.000 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Gudang Bulog Batangase, yang terletak di Kecamatan Mandai, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel), Kamis, 22 Februari 2024.

Didampingi Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, Direktur Utama Perum BULOG Bayu Krisnamurthi, Kepala Badan Padan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo; Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin, Bupati Maros Andi Syafril Chaidir Syam beserta pejabat terkait lainnya, Jokowi juga meninjau Gudang Logistik Bulog.

Masyarakat yang hadir pun begitu antusias dengan kehadiran orang nomor satu di Indonesia itu. Jokowi juga menyapa masyarakat yang hadir.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Bapak ibu sekalian, sudah terima beras 10 kilo (kg)? Januari sudah terima, Februari sudah terima, Maret akan terima lagi. April akan terima lagi, Mei akan terima lagi, dan Juni akan terima lagi,” ungkap Presiden Jokowi saat menyapa penerima bantuan di di Maros.

Presiden Jokowi menyampaikan, bahwa KPM akan menerima bantuan beras sebanyak 10 kilogram per bulan mulai Januari sampai Juni 2024. Namun mulai Juli 2024, kata dia, akan melihat kemampuan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

“Nanti setelah Juni saya lihat dulu APBN-nya. Kalau cukup, tapi saya tidak janji loh,” tutur Presiden Jokowi sembari tersenyum.

Selain bertanya soal bantuan pangan CBP, Presiden Jokowi juga bertanya apakah Bantuan Langsung Tunai (BLT) sudah diterima. “BLT itu ada yang terima ada yang tidak, karena tidak semuanya. Tapi, sebentar lagi akan keluar BLT sebesar Rp200 ribu, Rp200 ribu, Rp200 ribu (Rp600), tapi saya tidak tahu di sini ibu-ibu, bapak-bapak di sini, dapat semua, saya nggak tahu,” kata Presiden saat berinteraksi dengan warga.

Jokowi mengatakan, alasan memberikan bantuan beras sebab saat ini harga beras sedang naik. “Saat ini ada perubahan musim, ada El Nino,” katanya.

Jokowi mengklaim kenaikan harga beras tak hanya terjadi di Indonesia. “Negara lain juga mengalami hal yang sama, tapi negara lain warganya tidak diberikan beras 10 kg per bulan. Jadi itu bedanya,” tuturnya. (*)

Berita Terkait

Gelaran Fashion Show Meriahkan HUT Sulsel ke-355, Pj Bupati Beserta Pj Ketua Dekranasda Bantaeng Kenakan Batik Pajonga
Pengadaan E-katalog Konstruksi, Praktik Baik Pemprov Sulsel di Apresiasi Penggiat Barang Jasa
Pj Bupati Bantaeng Bersama Kadis Dalduk dan 55 Orang OPD-KB, Hadiri Peringatan Harganas ke-31 di Maros
Antisipasi Gejolak Inflasi, Pemkab Bantaeng Tandatangani Perjanjian Kerjasama Dengan Pemkab Muna Barat
Andi Ahfadh Muzakkar Launching Inovasi “SIGAMMARA”
Keputusan Kepala Bapenda Provinsi: Petugas Pajak Tetap Berkewajiban Bayar Pajak dan Beri Contoh atau Kena Sanksi
Bappelitbangda Sulsel Rakor dan Launching Program Atasi Kemiskinan
Dermayana Arsal Pimpin Rapat Koordinasi Indeks Inovasi Daerah (IID) Tahun 2024

Berita Terkait

Kamis, 17 Oktober 2024 - 13:53

Gelaran Fashion Show Meriahkan HUT Sulsel ke-355, Pj Bupati Beserta Pj Ketua Dekranasda Bantaeng Kenakan Batik Pajonga

Sabtu, 14 September 2024 - 01:04

Pengadaan E-katalog Konstruksi, Praktik Baik Pemprov Sulsel di Apresiasi Penggiat Barang Jasa

Senin, 2 September 2024 - 21:32

Pj Bupati Bantaeng Bersama Kadis Dalduk dan 55 Orang OPD-KB, Hadiri Peringatan Harganas ke-31 di Maros

Selasa, 27 Agustus 2024 - 09:24

Antisipasi Gejolak Inflasi, Pemkab Bantaeng Tandatangani Perjanjian Kerjasama Dengan Pemkab Muna Barat

Senin, 12 Agustus 2024 - 17:07

Andi Ahfadh Muzakkar Launching Inovasi “SIGAMMARA”

Berita Terbaru