Pondasi Jembatan di Sinjai Retak-Berlubang, Warga Minta Perhatian Pemprov Sulsel

- Redaksi

Jumat, 27 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kondisi Pondasi Jembatan Retak yang Terletak di Desa Bua, Kecamatan Tellulimpoe, Kabupaten Sinjai. (Foto: Lukman Mallongi)

Kondisi Pondasi Jembatan Retak yang Terletak di Desa Bua, Kecamatan Tellulimpoe, Kabupaten Sinjai. (Foto: Lukman Mallongi)

Beritasulsel.com,Sinjai- Pondasi Jembatan di Desa Bua, Kecamatan Tellulimpoe, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan mengalami keretakan hingga dasar tanggul berlubang atau jebol.

Warga yang melihat kondisi tersebut, meminta perhatian serius Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan (Sulsel) agar segera melakukan perbaikan.

Jembatan penghubung Sinjai-Kajang (Bulukumba) itu sangat beresiko dan berbahaya jika bobot muatan kendaraan yang melintas terlalu berat. Apalagi, melihat kondisi jangka panjang tanpa ada perhatian khusus.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Salah satu Warga Desa Bua, Lukman Mallongi mengaku khawatir jika pondasi jembatan Bua yang retak lama kelamaan goyang dan bisa bergeser sehingga potensi yang tidak diharapkan bisa saja terjadi.

“Bukan hanya retak, tetapi dasar tanggul didekat pondasi Jembatan berlubang atau jebol. Kami takutnya, pondasi itu goyang dan berpotensi jembatan ambruk,” ujarnya kepada Beritasulsel.com, Jum’at (27/12/2024).

Tak hanya itu kata Lukman, antara pondasi dan besi jembatan mulai bergeser sehingga ada beberapa celah lubang yang muncul akibat pondasi Jembatan retak tersebut.

Sejumlah warga pun katanya yang dipimpin langsung oleh Kepala Desa Bua sempat melakukan kerja bakti untuk menutup celah lubang yang tentunya sangat membahayakan pengendara.

Tentunya, dengan kondisi ini Pemerintah Pemprov Sulsel yang menjadi Domainnya harus turun melihat dan meninjau pondasi Jembatan tersebut agar tidak terjadi hal buruk dikemudian hari dan dapat merugikan pengendara dan masyarakat setempat.

“Kami berharap ada perhatian secepatnya dari Wakil rakyat serta Pemerintah Pemprov Sulsel agar tahun 2025 menjadi skala prioritas untuk pembenahan Pondasi dan Tanggul jembatan Bua,” pungkasnya.

Sekedar diketahui, Jembatan Bua yang terletak di Kecamatan Tellulimpoe, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan juga termasuk salah satu akses jalur menuju destinasi wisata ke Bira (Bulukumba) yang tidak memakan waktu cukup lama untuk tiba ditempat tersebut.

Juga, menjadi akses alternatif warga Sinjai Utara dan Sinjai Timur serta warga Tellulimpoe untuk beraktivitas ke kota dan menjual hasil pertaniannya. (***)

Berita Terkait

Pemkab Sinjai Tegaskan Jalan Desa Terasa Sudah Masuk Perencanaan Tahun 2026
Pagu ADD dan DDS di Sinjai Melonjak
Dinsos Sinjai Optimalkan Jaringan RAPI untuk Penanganan Bencana, TAGANA Siapkan 30 Pasukan
Duduk Perkara 974 Tenaga Non ASN di Sinjai Dihapus dari Database Calon PPPK
DPRD Bulukumba Studi Banding ke Dishub Sinjai
APPB Gelar Aksi Unjuk Rasa di Depan DPRD Bantaeng, Legislator Sekaligus Ketua DPC Gerindra M Amhi: Distributor dan Pengecer Nakal, Jangan Coba Mainkan HET
Keputusan Menpan-RB, Ancam Ratusan Tenaga Non ASN di Sinjai Dirumahkan
Cawabup Sinjai Terpilih Nobar Timnas Garuda Vs Myanmar Bersama Warga

Berita Terkait

Jumat, 27 Desember 2024 - 13:15

Pemkab Sinjai Tegaskan Jalan Desa Terasa Sudah Masuk Perencanaan Tahun 2026

Jumat, 27 Desember 2024 - 08:11

Pondasi Jembatan di Sinjai Retak-Berlubang, Warga Minta Perhatian Pemprov Sulsel

Selasa, 24 Desember 2024 - 17:39

Pagu ADD dan DDS di Sinjai Melonjak

Senin, 23 Desember 2024 - 17:42

Dinsos Sinjai Optimalkan Jaringan RAPI untuk Penanganan Bencana, TAGANA Siapkan 30 Pasukan

Kamis, 19 Desember 2024 - 12:44

Duduk Perkara 974 Tenaga Non ASN di Sinjai Dihapus dari Database Calon PPPK

Berita Terbaru