Parepare, Sulsel – Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare mematangkan persiapan penerimaan kunjungan tim verifikasi lapangan Lomba Pasar Pangan Aman tingkat nasional yang digelar oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Pasar rakyat Sumpang Minangae Parepare ini terpilih mewakili provinsi Sulsel yang telah ditetapkan sebagai salah satu nominator dari sembilan pasar di Indonesia.
Mengusung inovasi “Gadis Paman” atau Gabungan Dinas Pangan Aman, memastikan 11 dinas atau SKPD lingkup Pemkot Parepare yang tergabung ini melaksanakan tupoksi masing-masing.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Plt Kepala Dinas Perdagangan Parepare, Hasan Ginca menyebutkan persiapan hingga pagi tadi sudah mencapai 95 persen.
“Sisanya 5 persen tinggal pengaturan lorong, etalase penjual, dan memastikan zoning penjual sudah tepat,” ujar Hasan Ginca, Senin, (19/4/2021).
Hasan Ginca menguraikan 11 gabungan SKPD yang dimaksud, seperti Dinas Perhubungan mengurusi rambu jalan, Dinas Lingkungan Hidup terkait kebersihan area, pengolahan IPAL dan limbah, Dinas PKP memeriksa daging dan ikan memenuhi syarat, Dinas Kesehatan menyiapkan ruang khusus pemeriksaan kesehatan bagi pengunjung yang sedang sakit, Disporapar menghadirkan konsep berbelanja sambil berwisata susur sungai (salo’) Karajae, dan Dinas Perdagangan menyiapkan tempat souvenir dan jajanan sebagai pusat oleh-oleh.
“Jadi di pasar rakyat ini semua kebutuhan sudah tersedia. Beli ikan, sayur, hingga oleh-oleh yang disiapkan oleh UKM. Masyarakat pun bisa memesan via grab karena karena sudah bekerja sama dengan grab dan kita sudah uji coba,” detail Hasan Ginca yang juga Kepala Dinas Sosial Parepare ini.
Di pasar rakyat berlabel SNI ini juga nampak tersedia alat tera ulang di setiap sudut pasar. Alat itu difungsikan jika konsumen atau pengunjung ragu akan takaran dari barang yang dibeli di pasar.
“Selain timbangan tera ulang yang kami siapkan, kami juga memasang daftar harga secara update yang terpajang di layar televisi di pintu utama pasar, sehingga harga di pasar rakyat ini tidak bisa dipermainkan yang dapat merugikan konsumen,” imbuh Hasan.
Tim verifikasi lapangan lanjut Hasan Ginca diagendakan akan melakukan ‘on the spot’, Selasa, (20/4/2021) besok.
“Insyaallah besok pagi akan diterima secara resmi oleh Bapak Wali Kota di Ruang Pola, dan dilanjutkan on the spot di pasar Sumpang Minangae ini,” terang Hasan. (*)