https://henrygrimes.com https://monkproject.org https://alcc-research.com

Pasca Banjir Melanda, Misbahul Mendesak Semua Pertambangan Yang Ada di Luwu Agar Memperhatikan AMDALnya

- Redaksi

Selasa, 7 Mei 2024 - 21:54

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Misbahul

Misbahul

Beritasulsel.com – Bencana alam banjir yang menerjang beberapa kabupaten di Sulawesi Selatan khususnya di Luwu Raya, menuai sorotan dari banyak pihak, salah satunya dari Ikatan Pelajar Mahasiswa Luwu Raya (IPMIL).

Kepada media ini via WhatsApp pada Selasa malam (7/5/24), pentolan IPMIL, Misbahul mengatakan bahwa banjir adalah fenomena alam akibat ulah manusia yang terjadi sebagai akumulasi dari beberapa faktor, diantaranya hujan deras, kondisi sungai daerah hulu, dan pasang surut air laut.

Misbahul menambahkan bahwa penyebab banjir juga mencakup curah hujan yang tinggi dan pengrusakan ekologi yang tidak memperhatikan dampaknya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dia menjelaskan bahwa berdasarkan laporan cepat wilayah terdampak bencana banjir di Kabupaten Luwu oleh Tim Krisis PKm dan EMT/disaster Kabupaten Luwu diantaranya yang terdampak Banjir adalah daerah (Kecamatan): Latimojong, Bajo barat, Suli barat, Kamanre, Bupon, Larompong, Larompong selatan, Walbar, Belopa, Belopa utara, Ponrang dan Ponrang selatan.

Misbahul selaku Pemuda Luwu menilai banjir ini akibat dari pengendalian pembukaan lahan dan pemberian Izin menambang yang harus di perketat dan kembali memperhatikan AMDALnya agar banjir dan longsor bisa tertangani sejak awal.

“Dari hulu disana sekarang marak terlihat pembukaan lahan penambang yang diduga tidak terkontrol, pohon-pohon yang asalnya sebagai penyangga air, sekarang banyak yang hilang atau di tebang sehingga pada saat air hujan turun, terjadilah banjir dan longsor seperti ini,” kata Misbahul.

Lanjut kata Misbahul bahwa pertambangan selain merusak sumber-sumber kehidupan masyarakat, juga mempunyai efek yang besar terhadap keberlangsungan hidup masyarakat yang ada di sekitar lokasi pertambangan.

“Kami mepertegas dan mengatakan di Kabupaten Luwu darurat ruang hidup dan bencana ekologis, dimana seharusnya Pemda Kabupaten Luwu mengambil langkah strategis untuk mengatasi bencana tersebut,” tegas Misbahul.

“Pemerintah kabupaten Luwu harus mampu mengedukasi masyarakat dan mampu memberikan ultimatum agar para penambang dapat memperhatikan AMDALnya,” kata Misbahul.

Dia berharap kedepannya agar tidak akan ada lagi peristiwa banjir dan longsor yang menyebabkan berbagai kerusakan dan merugikan mayarakat Kabupaten Luwu.(**)

Berita Terkait

Detik-detik Mayat Suriati Dikeluarkan dari Perut Ular Piton Sepanjang 8 Meter
Sebelum Menelan Bulat bulat Tubuh Suriati, Ular Piton di Luwu Sulsel Awalnya Suka Makan ini
Suriati Tewas Ditelan Ular Piton, Begini Kronologi Lengkapnya
Perempuan Diterkam Ular Piton, Kondisi Korban Ditemukan Tewas
17 Personil Polres Luwu Naik Pangkat, Kapolres Harapkan Ada Peningkatan Kualitas Kinerja
Pimpin Peringatan Hari Bhayangkara Ke-78, Kapolres Luwu Ingatkan Harapan Besar Masyarakat untuk Polri
Satlantas Polres Luwu Tanamkan Disiplin Dini Tertib Berlalu-Lintas Kepada Pelajar
Pelaksanaan Pemilu Cukup Kondusif di Kecamatan Suli-Suli Barat, Anggota Dewan Tidak Terpilih Pun Tidak Mempermasalahkan

Berita Terkait

Sabtu, 6 Juli 2024 - 19:32

Pj Wali Kota Parepare Akbar Ali Hadiri Reuni Akbar Alumni SMAN 467 Sidrap

Jumat, 5 Juli 2024 - 17:31

Akbar Ali Tinjau Progres Pembangunan Stadion Gelora BJ Habibie Parepare, Progres Capai 12%

Jumat, 5 Juli 2024 - 14:49

Buka Kejuaraan Pencak Silat Parepare Championship 2, Akbar Ali Harap Lahir Atlet Potensial

Jumat, 5 Juli 2024 - 10:53

Jalin Sinergitas dan Silaturrahim dengan Masyarakat Parepare, Akbar Ali Hadirkan Pemerintah Menyapa

Kamis, 4 Juli 2024 - 19:25

Pemkot Parepare Terima Mahasiswa KKN Unhas, Akbar Ali Pesan Beri Kontribusi dan Ide Cemerlang bagi Daerah

Kamis, 4 Juli 2024 - 19:10

Pemkot Parepare Apresiasi Pertemuan Tahunan Persekutuan Perempuan gereja Toraja Mamasa Tingkat Sinode

Kamis, 4 Juli 2024 - 18:32

Pj Akbar Ali Tegaskan Ada Sanksi Berat bagi ASN Parepare yang Terlibat Judi Online

Kamis, 4 Juli 2024 - 18:24

Pemkot Parepare Monitoring Ketersediaan Bahan Pokok di Pasar Lakessi

Berita Terbaru

DPRD Sinjai

Ketua DPRD Sinjai Hadiri Pencanangan KSB Tahun 2024.

Sabtu, 6 Jul 2024 - 22:04