Mandi Air Berlumpur, Santri Ponpes Tahfizul Qur’an Wadi Mubarak Sinjai Butuh Perhatian

- Redaksi

Rabu, 23 Agustus 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mandi Air Berlumpur, Santri Ponpes Tahfizul Qur’an Wadi Mubarak Sinjai Butuh Perhatian

Mandi Air Berlumpur, Santri Ponpes Tahfizul Qur’an Wadi Mubarak Sinjai Butuh Perhatian

Beritasulsel.com – Sulitnya mendapatkan air bersih memaksa para santri Pondok Pesantren (Ponpes) Tahfizul Qur’an Wadi Mubarak Sinjai menempuh perjalanan jauh menyusuri hutan, rawa, demi mendapatkan air bersih.

Ponpes Tahfizul Qur’an Wadi Mubarak berada di Dusun Bulujampi, Desa Gareccing, Kecamatan Sinjai Selatan, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Dari pantauan wartawan, setiap hari para santri berjalan sekitar 2-3 kilo meter menyusuri jalan pedesaan kemudian hutan hanya untuk mandi, mencuci, sekaligus mengambil air dan keperluan lainnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Mereka beramai ramai berjalan kaki membawa peralatan mandi dan ember untuk membawa air.

Di tengah rawa itu, mereka menggali tanah untuk menampung air lalu mereka mandi dari air tersebut yang nampak keruh bercampur lumpur.

Kondisi ini sangat memprihatinkan di mana ratusan santri di Ponpes tersebut hanya mengandalkan air dari rawa ini di saat kemarau melanda seperti sekarang ini.

Salah satu guru Ponpes bernama Sulham yang ditemui berharap kepada pemerintah Provinsi Sulsel dan Pemerintah Daerah Sinjai agar turun tangan membantu mengatasi permasalahan ini.

Pasalnya, dikhawatirkan akan terjadi hal yang tidak diinginkan terhadap para santri bila terus menerus mandi air yang bercampur lumpur.

Sulham juga khawatir akan keselamatan para santri bila setiap hari keluar menyusuri rawa hanya untuk mendapatkan air.

“Kami sangat butuh perhatian pemerintah. Kami khawatir keselamatan para santri bila setiap hari keluar berjalan sekitar kurang lebih dua atau tiga kilo mencari air untuk mandi menyusuri rawa rawa ini,” tutur Sulham ditemui Selasa (22/8/23).

Di Dusun Bulujampi, kata Sulham, ada PDAM dan Pamsimas namun tidak berfungsi karena sesuatu hal.

Untuk itu, Sulham berharap kepada pemerintah agr turun tangan memperbaiki Pamsimas atau PDAM tersebut agar ratusan santri dan warga setempat dapat menikmati kembali air bersih. (***/Heri)

Berita Terkait

Tiga Truk Arm Roll Rusak, Pengangkutan Sampah di Sinjai Tak Optimal
Kejaksaan Negeri Bantaeng Tuntaskan 10 Perkara Pidsus dan Selamatkan Kerugian Keuangan Negara Miliaran Rupiah Sepanjang 2024, Satria Abdi SH MH: Ada Agenda dan Target di 2025
RSUD Sinjai Menuju Pelayanan Prima 
Tahun Ini, Dua Opsen Pajak Kendaraan di Sinjai Masuk ke Kas Daerah
DBH untuk Pemkab Sinjai Nunggak Puluhan Miliar, Prof Zudan Janji Bayar
Penjabat Bupati Sinjai Lantik 16 Pejabat di Penghujung Akhir Tahun
Pemkab Sinjai Tegaskan Jalan Desa Terasa Sudah Masuk Perencanaan Tahun 2026
Pondasi Jembatan di Sinjai Retak-Berlubang, Warga Minta Perhatian Pemprov Sulsel

Berita Terkait

Kamis, 16 Januari 2025 - 12:10

Tiga Truk Arm Roll Rusak, Pengangkutan Sampah di Sinjai Tak Optimal

Rabu, 15 Januari 2025 - 22:44

Kejaksaan Negeri Bantaeng Tuntaskan 10 Perkara Pidsus dan Selamatkan Kerugian Keuangan Negara Miliaran Rupiah Sepanjang 2024, Satria Abdi SH MH: Ada Agenda dan Target di 2025

Selasa, 7 Januari 2025 - 14:31

RSUD Sinjai Menuju Pelayanan Prima 

Sabtu, 4 Januari 2025 - 17:15

Tahun Ini, Dua Opsen Pajak Kendaraan di Sinjai Masuk ke Kas Daerah

Sabtu, 4 Januari 2025 - 15:15

DBH untuk Pemkab Sinjai Nunggak Puluhan Miliar, Prof Zudan Janji Bayar

Berita Terbaru