Klaster Kapurung Dominasi Penyebaran Covid-19 di Parepare, Ini Kata Taufan Pawe

- Redaksi

Jumat, 1 Mei 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Beritasulsel.com – Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Parepare terus melakukan tracking terhadap pasien positif corona, termasuk salah satu pasien yang pernah melakukan Shalat Taraweh di Masjid Al Manar Parepare.

Wali Kota Parepare, HM Taufan Pawe mengatakan bahwa angka positif Covid-19 di Parepare meningkat dari klaster Kapurung.

“Klaster Kapurung berawal ketika salah satu pasien berinisial AM mengajak kerabatnya ke kediamannya yang berada di kawasan Lompoe Mas, menikmati panganan khas Palopo, yakni Kapurung”, ucap Taufan. Jumat, 1/5/2020.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Jumlah pasien positif di Parepare bertambah menjadi 8 kasus,di dominasi dari klaster Kapurung ini”, jelasnya.

Kedelapan positif Corona tersebut, kata Taufan, diantaranya 5 kasus dari Lompoe Mas yang dikelompokkan dalam klaster Kapurung, dua kasus di wilayah Kelurahan Ujung Bulu dan 1 klaster Lambelu. Para pasien positif Covid-19 saat ini tengah menjalani perawatan di rumah sakit.

Taufan menambahkan untuk kasus postif kelima, pihaknya juga telah memeriksa rekaman CCTV di masjid Al-Manar, tempat yang bersangkutan sering melaksanakan shalat.

“Tanggal 25 April pasien kelima sempat shalat Magrib, Isya dan tarawih. Tanggal 26 shalat Subuh, ada 30 orang yang pernah kontak dari rekaman CCTV tersebut,” terang Taufan.

Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Parepare, Halwatiah mengatakan, pihaknya melakukan penyemprotan disinfektan di rumah warga sekitar di Perumahan Lompoe Mas, Kelurahan Lompoe, Kecamatan Bacukiki.

“Kami lakukan sterilisasi dengan penyemprotan disinfektan agar virus tidak tidak menyebar luas,” ujar Halwatiah.

Warga di area perumahan klaster Kapurung, kata Halwatiah, juga diimbau untuk sementara melakukan isolasi selama 14 hari sebagai masa inkubasi virus Corona.

“Posko juga telah didirikan di area perumahan agar orang tidak keluar masuk,” kata Halwatiah. (RIS/BSS)

Berita Terkait

Ruang Inap PKM Herlang Tanpa Ventilasi dan AC Mati, Amin Lahaseng Minta Evaluasi, Begini Tanggapan Kapus
Upacara HKN Ke-60 Tahun 2024 di Rujab Gubernur Sulsel, Prof Zudah Arief Berikan 4 Penghargaan kepada Kabupaten Bantaeng
Pj Bupati Andi Abubakar Melaunching Serentak Penerapan ILP di 13 Puskesmas seKabupaten Bantaeng
Pimpinan dan Staf bersama Jajaran Dinas Kesehatan Bantaeng, Mengikuti Upacara Peringatan Hari Kesehatan Nasional Ke-60 Tahun 2024
Program Studi Pendidikan Dokter Gigi Spesialis Bedah Mulut dan Maksilofasial Unhas serta RSGMP UNHAS bersama STI Sukses Selenggarakan Run for Smile Be a Hero
Pemkab Bantaeng Dukung Kegiatan ‘Hasanuddin Peduli Anak Sekolah’, Kodim 1410 Bantaeng Laksanakan Uji Coba Makan Bergizi Gratis
Di Desa Bonto Jai Bissappu, Pj Bupati Bantaeng Didampingi Pj Ketua TP PKK Melaunching Posyandu Era Baru di Posyandu Melati
RSUD Andi Makkasau Parepare Edukasi Pencegahan dan Penanganan Penyakit Stroke

Berita Terkait

Sabtu, 16 November 2024 - 19:44

Ruang Inap PKM Herlang Tanpa Ventilasi dan AC Mati, Amin Lahaseng Minta Evaluasi, Begini Tanggapan Kapus

Jumat, 15 November 2024 - 15:41

Upacara HKN Ke-60 Tahun 2024 di Rujab Gubernur Sulsel, Prof Zudah Arief Berikan 4 Penghargaan kepada Kabupaten Bantaeng

Kamis, 14 November 2024 - 14:16

Pj Bupati Andi Abubakar Melaunching Serentak Penerapan ILP di 13 Puskesmas seKabupaten Bantaeng

Rabu, 13 November 2024 - 23:30

Pimpinan dan Staf bersama Jajaran Dinas Kesehatan Bantaeng, Mengikuti Upacara Peringatan Hari Kesehatan Nasional Ke-60 Tahun 2024

Senin, 11 November 2024 - 19:27

Program Studi Pendidikan Dokter Gigi Spesialis Bedah Mulut dan Maksilofasial Unhas serta RSGMP UNHAS bersama STI Sukses Selenggarakan Run for Smile Be a Hero

Berita Terbaru

Asisten I Setdakab Sinjai, Saat Membuka Sidang GTRA

Sinjai

Asisten I Setdakab Sinjai Buka Sidang GTRA

Kamis, 28 Nov 2024 - 16:44