Beritasulsel.com – Bantaeng. “Prabowo-Gibran Indonesia maju, Indonesia Maju Prabowo-Gibran, TKD Bantaeng Menang Satu Putaran”, demikian yel-yel yang diteriakkan Ketua TKD Prabowo-Gibran Bantaeng, A. Adrianti Latippa dihadapan Ketua TKD Prabowo-Gibran Sulsel dan pengurus TKD Prabowo-Gibran Bantaeng serta ratusan simpatisan pendukung Prabowo Presidenku di Balai Kartini Bantaeng. Kamis pagi, (11 Januari 2024).
Ketua TKD Prabowo-Gibran Bantaeng, A. Adrianti Latippa dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Tim TKD Bantaeng yang sudah bekerja maksimal hingga saat ini.
“Syukur alhamdulillah, hari ini kita dapat berkumpul ditempat ini dalam acara Konsolidasi Tim Kampanye Daerah Bantaeng untuk memenangkan Prabowo-Gibran menjadi Presiden dan Wakil Presiden 2024-2029,” ucap Karaeng Rita, sapaan akrab Ketua TKD Bantaeng.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Segala hal yang terkait dengan proses memenangkan Prabowo-Gibran di Bantaeng, akan kita lakukan bersama-sama,” kata Karaeng Rita.
Ketua TKD Bantaeng ini juga berharap kepada semua Tim TKD Bantaeng untuk bersama-sama melakukan gerakan-gerakan yang berhubungan dengan kemenangan Prabowo-Gibran.
Menutup sambutannya, Ketua TKD Bantaeng, A. Adrianti Latippa Karaeng Rita bercerita bahwa: “Kakek saya adalah Raja Bantaeng dan seorang bangsawan yang tidak bergelimang dengan harta kekayaan. Namun apa yang dimiliki oleh kakek saya itu, hampir seluruh hartanya diberikan kepada masyarakat Bantaeng sebagai wujud kecintaannya kepada tanah kelahirannya Butta toa”.
Ditempat yang sama, Ketua TKD Sulsel IRJEN POL (Purn) Andi Damisnur dalam sambutannya memberikan semangat dengan salam perjuangan “Menang Satu Putaran untuk TKD Prabowo-Gibran Bantaeng”.
“Bantaeng ini adalah Kabupaten ke 22 di Sulawesi Selatan yang saya kunjungi untuk konsolidasi memenangkan Prabowo-Gibran dengan target kemenangan 70 persen,” kata Ketua TKD Sulsel.
“Alhamdulillah, saya melihat antusias warga Bantaeng pendukung Prabowo-Gibran itu sangat luar biasa,” ucap Andi Damisnur.
Ketua TKD Sulsel kemudian menyampaikan bahwa dalam Pemilu yang diperlukan adalah suara yang terbanyak, baik itu suara untuk Calon Presiden (Capres) Prabowo-Gibran, maupun suara untuk Caleg di DPRD Kabupaten, DPRD Provinsi dan DPR-RI.
“Kita harus mengupayakan cara untuk merebut hati pemilih sebanyak-banyaknya, karena itu menjadi bagian dari kemenangan kita di Pemilu 2024,” kata Andi Damisnur.
“Saya berharap di Bantaeng ini agar pengurus 9 Partai Politik pengusung Prabowo-Gibran untuk menjadi Presiden dan Wakil Presiden RI 2024-2029, harus bersatu padu dalam mencari simpati dan suara pemilih untuk memberikan hak pilihnya kepada Prabowo-Gibran,” pinta Ketua TKD Sulsel.
“Kesuksesan dalam memenangkan Prabowo-Gibran tergantung pada tugas dan tanggung jawab yang kita jalankan sampai pada tanggal 14 Februari 2024. Untuk itu, kita harus satu kata dan satu perbuatan,” tegas Andi Damisnur.
Menutup sambutannya, Ketua TKD Sulsel mengatakan bahwa meskipun survei dan informasi maupun data menyatakan keunggulan Prabowo-Gibran, jangan membuat kita merasa diatas, sehingga lengah dan kecolongan yang berujung pada kekalahan.
“Kepada seluruh Tim TKD Bantaeng dan Simpatisan Prabowo-Gibran untuk tetap mawas diri dan hati-hati. Jangan sampai kecolongan dalam Pemilu 2024 mendatang,” kata Ketua TKD Sulsel, Andi Damisnur.
“Saya optimis kalau Pilpres yang akan diselenggarakan di Bulan Februari 2024 mendatang itu akan berjalan satu putaran dan Prabowo-Gibran menjadi pemenang,” ungkap Ketua TKD Sulsel.
Di kegiatan Konsolidasi TKD Prabowo-Gibran Sulsel bersama TKD Prabowo-Gibran Bantaeng ini, turut serta hadir, diantaranya :
– Didik Sugiharto (Anggota DPRD Bantaeng / Ketua DPC Partai Gerindra Bantaeng).
– Herlina Aris (Anggota DPRD Bantaeng / Ketua Partai Demokrat Bantaeng).
– Kishanto, SE (Sekertaris TKD Bantaeng).
– Inka Permana Putri (Bendahara TKD Bantaeng).
– Andi Muh. Saleh (Ketua Partai PSI Bantaeng).
– Syamsuari Yusuf (Perwakilan Partai Golkar Bantaeng).
– Peltu (Purn) TNI Agus (Ketua PPIR).
– Ardiansyah (Wakil Ketua TKD Bantaeng).
– Pengurus Partai Koalisi Indonesia Maju.
