Parepare, Sulsel – Kepala Pusat Pelatihan dan Pengembangan dan Kajian Manajemen Pemerintah (Puslatbang KMP) Lembaga Administrasi Negara (LAN) Makassar, Andi Taufik mengapresiasi inovasi Kota Parepare.
Hal itu ia ungkapkan saat Penutupan Pelatihan Dasar (Latsar) CPNS dirangkaikan dengan Launching Inovasi Lingkup Pemerintah Kota Parepare Tahun 2022 di Auditorium BJ Habibie, Rumah Jabatan Wali Kota Parepare. Kamis, 15/12/2022.
Hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Wali Kota Parepare, Sekretaris Daerah Kota Parepare, para Asisten, Staff Ahli, para Kepala SKPD dan sejumlah CPNS peserta Latsar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pada kesempatan itu, Andi Taufik mengatakan bahwa Pemerintah Kota Parepare dibawah kepemimpinan Taufan Pawe bersama Pangerang Rahim telah mempersembahkan berbagai inovasi yang berimbas kepada penghargaan penghargaan dari provinsi hingga pusat.
“Apresiasi kami bukan hanya melihat pembangunan infrastruktur yang baik namun juga pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM),” ucap Andi.
Menurut Andi bahwa ada 4 faktor yang sangat berpengaruh terhadap peningkatan daya saing suatu daerah. Pertama adalah Sumber Daya Alam yang pengaruhnya sebesar 10%. Kedua adalah Teknologi yang pengaruhnya sebesar 20%. Ketiga adalah Networking atau kemampuan membangun jejaring kerja yang pengaruhnya sebesar 25%. Dan yang ke empat adalah Inovasi dan kreativitas yang pengaruhnya sebesar 45% hasil riset bank dunia.
Kota Parepare, ungkap Andi telah memiliki inovasi yang telah diakui nasional. Inovasi di Kota Parepare, kata dia telah menjadi lifestyle atau gaya hidup.
“Hari ini saja inovasi Kota Parepare bertambah sebanyak 78 inovasi baru. Ini berasal dari 33 SKPD,” beber Andi.
Tahun 2018 hingga 2019, lanjut Andi, Kota Parepare masuk dalam kategori sangat inovatif. Tahun 2020 menjadi kategori inovatif dikarenakan ada tambahan indikator yang harus dipenuhi. Tahun 2022 tetap masuk kategori inovatif namun nilai yang bertambah yaitu 58,89.
“Untuk memperoleh predikat kota sangat inovatif dengan nilai 60, Kota Parepare harus matangkan inovasi dengan perkuat sistem dokumentasi inovasi. Selain itu, adalah dampak inovasi yang dirasakan oleh masyarakat. Insya Allah tahun 2023, Kota Parepare menjadi kota sangat inovatif,” jelas Andi.
“Selain itu, semua inovasi yang ada di Kota Parepare sudah harus ditetapkan sebagai inovasi daerah melalui peraturan wali kota supaya dapat terjaga dengan baik,” kuncinya.
Wali Kota Parepare, Taufan Pawe dalam sambutannya mengatakan akan menindaklanjuti apa yang dikatakan oleh Kepala Pusat Pelatihan dan Pengembangan dan Kajian Manajemen Pemerintah Lembaga Administrasi Negara Makassar, Andi Taufik, untuk menjadikan Kota Parepare meraih predikat sangat inovatif.
“Saya sudah bicarakan dengan Pak Wawali dan Pak Sekda untuk segera dibuatkan Peraturan Wali Kota terkait inovasi daerah,” beber Taufan.
“Insya Allah kita akan terus berinovasi demi kesejahteraan masyarakat,” tandasnya. (*)
