Inflasi Sulsel Kembali Turun, BPS Catat Bulan September di Angka 2,33 Persen

- Redaksi

Selasa, 3 Oktober 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Beritasulsel.com – Perekonomian Sulawesi Selatan dalam tren positif. Data terbaru Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi Year on Year (YOY) di Bulan September 2023 sebesar 2,33 persen. Angka ini mengalami penurunan dibanding bulan Agustus 2023 sebesar 3,53 persen.

Penjabat Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, menyambut baik kondisi perekonomian saat ini. “Alhamdulillah, inflasi kita turun dari 3,53 per Agustus menjadi 2,33 untuk bulan September,” kata Bahtiar, Selasa, 3 Oktober 2023.

Seperti diketahui, pengendalian inflasi merupakan salah satu dari 8 program prioritas Pj Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin. Untuk program pengendalian inflasi, mengatasi kemiskinan ekstrim dan perkuat ketahanan pangan, Bahtiar Baharuddin membuat dua solusi sederhana dan cepat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Solusi pertama yang diusulkan oleh Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri itu adalah pengembangan budidaya pisang. Solusi kedua, adalah pengembangan rumah ikan di laut atau rumpon. Rumpon ini bisa dipasang di pesisir Sulsel, baik di pantai barat dan timur serta selatan.

Bahtiar menyebut jika dua solusi sederhana dan cepat ini berjalan baik, akan meningkatkan ketahanan pangan hingga daya beli masyarakat.

“Ujungnya kita bisa mengendalikan inflasi dan melakukan pengentasan kemiskinan ekstrim di Sulsel,” jelasnya.

Berdasarkan rilis BPS Sulsel, pada bulan September 2023 terjadi inflasi year on year (yoy) gabungan lima kota di Sulawesi Selatan (Bulukumba, Watampone, Makassar, Parepare, dan Palopo) sebesar 2,33 persen dengan Indeks Harga Konsumen sebesar 115,89. Dari lima kota IHK di Sulawesi Selatan, inflasi yoy tertinggi terjadi di Makassar sebesar 2,49 persen dengan IHK sebesar 115,94. Sedangkan inflasi yoy terendah terjadi di Palopo sebesar 1,22 persen dengan IHK sebesar 114,85.

Komoditas utama penyumbang inflasi yoy pada September 2023, antara lain beras, rokok kretek filter, emas perhiasan, angkutan udara, bawang putih, kontrak rumah, ikan layang/ ikan benggol, rokok putih, ikan bakar, dan tempe. (*)

Berita Terkait

Sidang Umum Majelis HIMPUNI, Wagub Fatmawati Rusdi Harap Jadi Garda Terdepan Dukung Swasembada Pangan
Ketua Umum NasDem Surya Paloh: Kepiawaian Andalan Hati Dapat Memajukan Sulawesi Selatan
Andalan Hati Usung Komitmen Keberlanjutan Pembangunan untuk Sulsel Maju dan Berkarakter
Presiden Prabowo Lantik Andi Sudirman-Fatmawati Sebagai Gubernur dan Wagub Sulsel 2025-2030
Pemprov Sulsel dan Privy Sosialisasikan Ijazah Digital untuk Perguruan Tinggi
Citaglobal Environment Jajaki Investasi Green Energi di Sulsel, Prof Fadjry Djufry: Kita Siapkan Karpet Merah untuk Investor
TP PKK Sulsel Gelar Seminar Pencegahan Stunting, Peran Keluarga dan Edukasi Sejak Dini Jadi Kunci
Hadiri Peringatan Isra’ Mi’raj, Prof Fadjry Djufry Paparkan Program Prioritas Presiden Prabowo

Berita Terkait

Jumat, 21 Februari 2025 - 19:29

Sidang Umum Majelis HIMPUNI, Wagub Fatmawati Rusdi Harap Jadi Garda Terdepan Dukung Swasembada Pangan

Kamis, 20 Februari 2025 - 19:25

Ketua Umum NasDem Surya Paloh: Kepiawaian Andalan Hati Dapat Memajukan Sulawesi Selatan

Kamis, 20 Februari 2025 - 18:13

Andalan Hati Usung Komitmen Keberlanjutan Pembangunan untuk Sulsel Maju dan Berkarakter

Kamis, 20 Februari 2025 - 16:49

Presiden Prabowo Lantik Andi Sudirman-Fatmawati Sebagai Gubernur dan Wagub Sulsel 2025-2030

Senin, 17 Februari 2025 - 21:52

Pemprov Sulsel dan Privy Sosialisasikan Ijazah Digital untuk Perguruan Tinggi

Berita Terbaru