Wajo, Sulsel- Bupati Wajo, Amran Mahmud, mengajak masyarakat khususnya kalangan mahasiswa untuk mengembangkan seni budaya lokal Kabupaten Wajo. Terlebih pada zaman modern dan teknologi sekarang ini yang makin maju.
“Sayangnya, budaya itu semakin bertambahnya usia, semakin pula terkikis sedikit demi sedikit. Yang ke depannya pasti hilang kalau tidak dikembangkan kembali,” kata Amran Mahmud saat menjadi narasumber di Stasiun TVRI Sulsel, Kota Makassar, Kamis (24/6/2021).
Amran Mahmud pun mengapresiasi STIH Lamaddukelleng yang berpartisipasi pada gelaran kegiatan seni budaya yang akan ditayangkan TVRI, Sabtu (26/6/2021).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Saya secara pribadi maupun atas nama Pemerintah Kabupaten Wajo menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada UKM Macora kampus Lamaddukelleng yang telah berupaya melestarikan nilai-nilai seni budaya kita,” bebernya.
Dia juga menyampaikan, hadirnya unit kegiatan mahasiswa (UKM) bisa memberi sumbangsih nyata dalam menjaga seni dan budaya lokal, khususnya di Wajo.
“Kami berharap keberadaan unit kegiatan mahasiswa seperti ini bisa menjadi wadah bagi mahasiswa kita untuk menyalurkan minat dan bakat. Untuk pelestarian kearifan lokal terutama seni dan budaya Wajo,” harapnya.
Selain itu, lanjut dia, tentu butuh perhatian dan dukungan pemerintah dan para pemangku kebijakan lainnya. “Saya minta potensi bidang seni dan budaya lokal ini dapat dikembangkan dalam upaya pelestarian serta meraih peluang-peluang guna mendukung program pemerintah daerah,” tutur Amran Mahmud.
Selain Bupati Wajo, pada kesempatan ini Ketua STIH Lamaddukkelleng juga menjadi narasumber. Sementara, hadir di bangku penonton Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Wajo bersama Kepala Bidang Kebudayaan, dan rombongan STIH Lamaddukkelleng. (sumber : humas pemkab wajo/prd*)