Parepare, Sulsel – Wali Kota Parepare, Dr HM Taufan Pawe bersama Asisten I Pemkot Parepare Hj Amina Amin, Plt Kepala Dinas PUPR Parepare Samsuddin Taha, Camat Ujung Ardiansyah Arifuddin, dan Lurah Labukkang Agus Mawardi turun memantau Tanggul Mattirotasi di Kelurahan Labukkang, Kecamatan Ujung, Parepare, Jumat, 10 Desember 2021.
Kunjungan Taufan Pawe dan jajaran untuk memastikan kerusakan yang ditimbulkan dampak bencana angin kencang dan hujan deras, untuk secepatnya ditangani.
Kesempatan itu, Taufan Pawe menyampaikan, musibah alam secara umum terjadi hampir di seluruh daerah. Di Parepare sendiri merupakan daerah pesisir, dataran rendah dan tinggi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut dia, besarnya ombak di pesisir saat itu merusak sejumlah infrastruktur umum seperti tanggul atau penahan ombak dan sarana joging di Taman Mattirotasi.
“Saya sudah perintahkan BPBD berkoordinasi dengan Kelurahan dan Kecamatan untuk segera melakukan pendataan baik infrastruktur umum maupun rumah warga yang terdampak,” ungkap Taufan.
“Untuk data saat ini, ada sekitar 40 rumah yang terdampak bencana alam. Saya perintahkan dalam Minggu ini semua sudah tersentuh bantuan dari Pemerintah Daerah,” tegas Wali Kota berlatar belakang profesional hukum ini.
Begitupun untuk infrastruktur umum, lanjut Taufan, sesegera mungkin dilakukan pembenahan untuk mengantisipasi. “Ada dana belanja tidak terduga yang bisa digunakan untuk membenahi infrastruktur yang rusak akibat bencana alam,” katanya.
Ketua DPD I Partai Golkar Sulsel itu mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati, dan mengingatkan BPBD untuk terus berkoordinasi dan mendekatkan diri dengan warga.
“Tolong waspada, namun jangan risau karena pemerintah hadir untuk masyarakat. In Syaa Allah kami peduli dan akan bertindak nyata mengurangi rasa duka warga yang terdampak bencana,” tandas TP, akronimnya. (*)