Parepare, Sulsel – Apel Gelar pasukan digelar Pemerintah Kota Parepare, dalam rangka pelepasan tim penegakan hukum Peraturan Walikota (Perwali) no 31 tahun 2020, Kamis (24/9/2020), di lapangan Balai Kota.
Kepala Kejaksaan Negeri Parepare, Amir Syarifuddin, mewakili Wali Kota Parepare, Taufan Pawe, dalam sambutannya mengatakan bahwa apel gelar pasukan itu dilaksanakan sebagai upaya pendisiplinan pencegahan dan pengendalian penyebaran Covid-19.
Pada Perwali no 31 tahun 2020, kata Amir Syarifuddin, memberikan pedoman kepada masyarakat, dalam melakukan aktifitas di era new normal dengan mematuhi protokol kesehatan, yaitu menggunakan masker, jaga jarak, dan mencuci tangan.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Oleh karena itu dengan dikeluarkannya Perwali ini, perorangan, maupun pelaku usaha, diharapkan dapat patuh pada protokol kesehatan”, ucap Amir yang juga Tim Satgas Covid-19.
Pemerintah Kota Parepare, tidak ingin memberlakukan sanksi seperti yang tertuang pada Perwali tersebut. Namun melihat kondisi masyarakat yang acuh tak acuh terhadap aturan protokol kesehatan, maka dikeluarkanlah Perwali itu.
“Seluruh pihak diharap dapat melakukan tanggungjawab bersama, baik organisasi masyarakat, tokoh agama, kepemudaan maupun pelaku usaha, dapat bersinergi dengan baik dan transparan, begitupun Ketua RT dan RW juga diminta terus mengedukasi masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan,” Jelas Amir, didampingi Sekda Parepare Iwan Asaad.
Pada kesempatan itu, Wali Kota Parepare, Taufan Pawe melalui Kajari Parepare Amir Syarifuddin, juga mengucapkan terima kasih atas dedikasi seluruh instansi terutama relawan Covid-19 yang ikut membantu, bersinergi menekan penyebaran virus Covid-19.
Usai sambutan, Kepala Kejari Parepare, mewakili Wali Kota Parepare, Taufan Pawe, melepas 236 tim satgas penegakan hukum protokol kesehatan yang terdiri dari, Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan, BPBD, Satpol PP, TNI, dan Polri. (*)