Sulteng – Korban tewas akibat gempa yang melanda Sulawesi Tengah kian bertambah, hingga Minggu (30/9/2018) korban meninggal dunia dari dua lokasi yakni Kota Palu dan Kabupaten Donggal mencapai 832 orang.
Dengan rincian sebagai berikut, di Kota Palu jumlah jenazah yang telah dievakuasi tercatat sebanyak 821 orang sedangkan di Kabupaten Donggala sebanyak 11 orang.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwonugroho mengatakan, jumlah korban ini diterima dari petugas di lapangan meski jaringan komunikasi belum sepenuhnya pulih.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Meski akses terputus kami dapat laporan dari PMI (Palang Merah Indonesia) pusat di Donggala ditemukan 11 meninggal akibat bangunan roboh dan tsunami,” kata Sutopo di Jakarta, Minggu (30/9).
Korban tewas yang ditemukan dimakamkan secara massal karena pertimbangan kesehatan. Mereka yang dimakamkan setelah bisa diidentifikasi.
Jumlah korban tewas ini menurut Sutopo ada kemungkinan akan terus bertambah karena banyaknya jenazah yang belum teridentifikasi.
“Masih banyak jenazah yang belum terindetifikasi. Korban yang kena reruntuhan juga masih banyak, karena itu jumlah korban akan terus bertambah,” katanya.