Beritasulsel.com – Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman meninjau hydraulic ram pump buatan petani di Dusun Cinnonge, Desa Mappesangka, Kecamatan Ponre, Kabupaten Bone, Senin (8/6/2020).
Diketahui, pompa hydraulic ram pump (hydrant) adalah pompa air dijalankan dengan tenaga air itu sendiri. Bekerja seperti transformator hidrolik di mana air yang masuk kedalam pompa, yang mempunyai “hydraulic head” (tekanan) dan “debit” tertentu, menghasilkan air dengan hydraulic head yang lebih tinggi namun dengan debit yang lebih kecil.
Pompa hydrant ini dibuat oleh tiga orang petani di Desa itu. Salah satunya, Kamaruddin. Atau biasa dipanggil Udin ini juga telah membuat traktor yang dikendalikan dengan remot kontrol.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Orang nomor dua di Sulsel itu pun turun langsung meninjau pompa hydrant yang dipasang di sumber air. Hingga melihat langsung ke area persawahan yang teraliri air dari pompa hydrant itu.
Andi Sudirman pun mengapresiasi hasil kerja para petani itu. Dengan pompa hydrant itu, bisa membantu mengairi air ke sawah hingga seluas 6 hektar.
“System irigasi pompa ini tanpa bahan bakar dan listrik. Ini adalah Hydraulic Ram Pump dengan efek water hammer system dan memanfaatkan perbedaan ketinggian air serta 2 valve buka tutup,” jelas Andi Sudirman.
Cara kerjanya, pompa hydrant ini seperti transformator. Di mana dengan menyedot air dari sumber air itu lalu mengairi ke sawah melalui pipa.
Kapasitas Pompa ini bisa mengairi sawah hingga 6 hektar dengan head pump (ketinggian) sekitar 10-15 meter.
Menurutnya, hydraulic ram pump ini sangat berguna khususnya petani. Terlebih di tengah kondisi pandemi covid-19.
“Menanam di masa pandemi untuk menjaga ketahanan dan produksi padi,” ujarnya. (RIS/BSS)