Beritasulsel.com – Proyek pembangunan Puskesmas pembantu di Desa Ajakkang, Kecamatan Soppeng Riaja, Kabupaten Barru, mulai disoal berbagai kalangan.
Luas pembangunan gedung pustu tersebut diperkirakan 10 x 15 dan menelan dana sebesar Rp.500 juta lebih.
Hal ini diungkapkan Harisman selaku Koordinator LSM Kompak Kabupaten Barru yang ditemui di kantornya di daerah Barru, Kamis (31/10).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Harisman menilai pembangunan tersebut terindikasi kuat terjadi markup anggaran.
“Iya disinyalir begitu, (terjari mark up). Kami akan berkoordinasi dengan aparat terkait dengan dugaan ini,” tegas Harisman.
Sementara itu PLT Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Barru, dr. Hj Andi Nikmawaty DEA, yang dikonfirmasi di hari yang sama mengatakan bahwa pihaknya tidak tahu menahu tentang kegiatan tersebut.
“Saya baru jadi Pelaksana Tugas disini dan saya juga tidak tahu menahu adanya kegiatan tersebut (pembangunan Puskesmas Pembantu di Ajakkang)” jelasnya.
“Untuk urusan kegiatan pembangunan silahkan tanyakan ke PPK kegiatan apalagi saya baru disini dan masa tugas saya hanya sampai 20 November 2019 nanti,” tutup Nikmawaty. (RIL/BSS)
