Soal Pejabat Nonjob, BKD: Akibat Pengalihan Struktural ke Fungsional karena Reformasi Birokrasi

- Redaksi

Sabtu, 2 September 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Beritasulsel.com — Sorotan negatif sejumlah pihak atas banyaknya pejabat dalam lingkup Pemprov Sulsel yang dibebastugaskan (nonjob) baik eselon II maupun eselon III dan IV membuat Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Sulsel angkat bicara.

Kepala BKD Sulsel Sukarniaty Kondolele, Sabtu (2/9/2023) mengatakan, jabatan struktural dalam pemerintahan memang butuh instrumen dalam pengangkatan dan ada juga instrumen dalam proses evaluasi.

“Tidak serta merta pejabat yang dibebastugaskan tanpa alasan. Ada alasannya dan itu sesuai aturan kepegawaian,” ujar Sukarniaty Kondolele.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurutnya, sedikitnya ada tiga hal yang menjadi penyebab sehingga di era Andi Sudirman Sulaiman ini sejumlah ASN dibebastugaskan dari jabatan struktural-nya; 1. Karena penyederhanaan akibat perubahan perda struktur, 2. Penyederhanaan akibat Reformasi birokrasi struktural ke fungsional dan
3. Penilaian kinerja rutin untuk menggenjot program prioritas.

“Pak gub tidak mau program prioritas diera belaiau menjabat mandeg atau melambat hanya karena ada oknum pejabat yang berdasarkan evaluasinya yang tidak mampu berakselerasi,” jelas Sukarniaty.

Terus, lanjutnya, sejalan dengan kebijakan Presiden Jokowi untuk menyederhanakan struktur pemerintahan di pusat dan daerah, maka selain lembaga yang disederhanakan, tentu sejumlah jabatan struktural berubah menjadi jabatan fungsional.

Kondisi inilah yang membuat sejumlah pejabat struktural dalam lingkup Pemprov Sulsel yang dibebastugaskan dari jabatan struktural atau nonjob.

“Jadi bukan tanpa alasan. Ini semua sudah melalui mekanisme, evaluasi, dan lain sebagainya. Sekali lagi ini semua untuk kepentingan daerah, kepentingan rakyat dalam upaya mengakselerasi program prioritas Pemprov Sulsel dalam hal ini bapak gubernur,” ujar Sukarniaty. (*)

Berita Terkait

Sidang Umum Majelis HIMPUNI, Wagub Fatmawati Rusdi Harap Jadi Garda Terdepan Dukung Swasembada Pangan
Ketua Umum NasDem Surya Paloh: Kepiawaian Andalan Hati Dapat Memajukan Sulawesi Selatan
Andalan Hati Usung Komitmen Keberlanjutan Pembangunan untuk Sulsel Maju dan Berkarakter
Presiden Prabowo Lantik Andi Sudirman-Fatmawati Sebagai Gubernur dan Wagub Sulsel 2025-2030
Pemprov Sulsel dan Privy Sosialisasikan Ijazah Digital untuk Perguruan Tinggi
Citaglobal Environment Jajaki Investasi Green Energi di Sulsel, Prof Fadjry Djufry: Kita Siapkan Karpet Merah untuk Investor
TP PKK Sulsel Gelar Seminar Pencegahan Stunting, Peran Keluarga dan Edukasi Sejak Dini Jadi Kunci
Hadiri Peringatan Isra’ Mi’raj, Prof Fadjry Djufry Paparkan Program Prioritas Presiden Prabowo

Berita Terkait

Jumat, 21 Februari 2025 - 19:29

Sidang Umum Majelis HIMPUNI, Wagub Fatmawati Rusdi Harap Jadi Garda Terdepan Dukung Swasembada Pangan

Kamis, 20 Februari 2025 - 19:25

Ketua Umum NasDem Surya Paloh: Kepiawaian Andalan Hati Dapat Memajukan Sulawesi Selatan

Kamis, 20 Februari 2025 - 18:13

Andalan Hati Usung Komitmen Keberlanjutan Pembangunan untuk Sulsel Maju dan Berkarakter

Kamis, 20 Februari 2025 - 16:49

Presiden Prabowo Lantik Andi Sudirman-Fatmawati Sebagai Gubernur dan Wagub Sulsel 2025-2030

Senin, 17 Februari 2025 - 21:52

Pemprov Sulsel dan Privy Sosialisasikan Ijazah Digital untuk Perguruan Tinggi

Berita Terbaru

Pemkot Parepare

Hermanto Hadiri Coffee Morning dan Olahraga bersama Forkopimda

Minggu, 23 Feb 2025 - 20:51

Pemkot Parepare

Hermanto Resmi Buka Musyawarah Cabang DPC II Hiswana Migas Parepare

Minggu, 23 Feb 2025 - 09:58