Beritasulsel.com – Wakil Bupati Bulukumba, Tomy Satria Yulianto mengaku sangat bangga dan bahagia atas prestasi PSM Makassar menjadi juara Kratingdaeng Piala Indonesia tahun 2019.
Pertandingan final Piala Indonesia kali ini cukup menarik perhatian, pasalnya pertandingan final mempertemukan PSM Makassar dan Persija Jakarta. Dimana dalam laga tersebut menjadi penentu PSM dan Persija yang masing-masing memiliki peluang juara.
Tomy Satria yang memang adalah pencinta sepakbola dan PSM mengatakan, prestasi ini akan mengembalikan semangat juara pasukan ramang. Dimana setelah 19 tahun lamanya baru kembali mengangkat trofi jauara 1.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Terakhir, PSM merebut trofi juara satu pada Liga Indonesia pada tahun 2000.
“Kemenangan ini harus dikelola dengan baik. Harus mengembalikan semangat juara pasukan ramang dan para supporter PSM,” kata Tomy Satria, Selasa (6/8/2019).
Dia melanjutkan, bahwa solidaritas para supporter PSM Makassar sudah terlihat sejak awal. Diceritakan Tomy bahwa sedianya PSM Makassar Vs Persija Jakarta rencananya dilaksanakan pada tanggal 28 Juli lalu.
Namun keputusan PSSI melalui Sekretarisnya, Ratu Tisha sehingga pertandingan itu ditunda dengan alasan keamanan yang kurang kondisif beberapa jam jelang pertandingan.
“Hari ini kita lihat, stadion Andi Mattalatta tetap penuh bahkan ada yang hanya bisa menyaksikan dari luar stadion meskipun sudah ditunda. Tiket habis beberapa hari sebelum pertandingan, ini artinya supporter makassar jangan lagi diragukan solidaritasnya,” ujar Tomy.
Olehnya, dia berharap agar PSM Makassar terus mendapat dukungan dari semua elemen. Agar juara yang diraih hari ini menjadi pelejit semangat pada pertandingan selanjutnya.
“PSM tidak boleh kehilangan support. Ini cukup membanggakan kita, dan harus terulang di waktu-waktu selanjutnya,” tandasnya.
