Bantaeng – Abdul Kadir Jailani atau yang lebih akrab disapa AKJ ini, berbicara tentang situasi Politik di Pilkada Bantaeng 2024.
Saat ditemui di sebuah Cafe di pusat Kota Bantaeng pada Senin siang (15/07/2024), AKJ menyampaikan pandangannya sebagai Kader dan Pengurus Partai Golkar DPD II Bantaeng terkait dengan Pesta Demokrasi Pilkada Bantaeng 2024.
“Sebagai mantan aktivis, mantan organisatoris dan juga mantan Caleg Golkar di Pilcaleg kemarin, saya sangat faham dengan situasi politik di Pilkada Bantaeng 2024,” kata AKJ.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ketika ditanya tentang situasi Pilkada Bantaeng 2024 hingga hari ini, dimana sudah terlihat dan terbaca dengan jelas di berbagai media sosial, bagaimana masing-masing loyalis beradu argumen, pria gagah dengan ciri khas senyum menggodanya, mengatakan: “Kalau saya, berharap bagaimana Pilkada Bantaeng ini damai dan akan jauh lebih baik kalau kita berdamai”.
“Berbeda pilihan itu wajar, tapi jangan sampai perbedaan pilihan ini memutus tali silaturahmi kita. Dan perlu digaris bawahi, jangan hanya karena perbedaan pilihan lalu kemudian kita adu jotos dan sebagainya yang membuat konfilk berkepanjangan karena beda pilihan politik,” kata AKJ, sapaan akrab Abdul Kadir Jailani.
“Usahakan untuk selalu mengajarkan tentang keBAIKan kepada semua orang,” ungkap AKJ.
Ditanyakan kembali harapan seorang AKJ terkait dengan sosok pemimpin untuk Bantaeng pada 2024-2029?, salah satu pengurus Partai Golkar DPD II Bantaeng menjawab dengan mengatakan: “Pemimpin yang bijak itu adalah pemimpin yang selalu mengajarkan kebaikan”.
“Saya ulangi sekali lagi, selalu ajarkan kebaikan. Ingat!! Kebaikan,” kata AKJ.
