Beritasulsel.com – Sejumlah warga Desa Tongke-tongke, Kecamatan Sinjai Timur didampingi Kepala Desa Tongke-tongke, Sirajuddin mendatangi Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Sinjai, Selasa (04/08/2020) siang.
Melalui kepala desa, warga menyampaikan bahwa baru-baru ini ada warganya yang tenggelam kapalnya di laut Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT).
Para nelayan yang tenggelam kapalnya, menurut Sirajuddin, hingga saat ini belum mendapatkan bantuan asuransi dari pemerintah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kami bersama para nelayan kami datang untuk menyampaikan bahwa saat ini kami punya warga yang mengalami laka laut dan kami harapkan ada bantuan asuransi dari Pemkab Sinjai,” kata Sirajuddin.
Selain itu, Sirajuddin juga berharap agar Pemerintah Desa Tongke-Tongke diberi perpanjangan tangan agar dapat memberi izin kapal nelayan tanpa harus ke Sinjai.
Nelayan lain yang ikut menyampaikan aspirasi mengungkap, bahwa nelayan kehilangan kapal yang nilainya seharga Rp300 juta per unit. Mereka berharap Pemkab Sinjai membantu warga korban laka laut dengan memberikan asuransi.
Anggota DPRD Sinjai, Fachriandi Matoa yang turut menerima aspirasi nelayan mengatakan bahwa aspirasi itu akan dibicarakan dengan Pemkab Sinjai. Terutama katanya, mengangkut asuransi untuk nelayan. (Sambar)
