Makassar – Kelompok Wanita Tani (KWT) Lorong Anggrek di Kelurahan Bara-Barayya Kota Makassar, kini sedang merintis usaha marketing hasil pertanian melalui platform digital di website dan di media sosial.
Perihal tersebut disampaikan Jumriah (Ketua KWT Lorong Anggrek) kepada Beritasulsel.com network Beritasatu.com pada Jumat (13 September 2024) via WhatsApp.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Jumriah mengatakan: “Saat ini kami sudah menggunakan sistem pemasaran digital (Digital Marketing) untuk menjual produksi hasil pertanian di KWT Lorong Anggrek Bara-Barayya”.
“Kami melihat kondisi pasar saat ini, sudah 99% memakai sistem online. Oleh karena itu kami melakukan pemasaran digital untuk menjual hasil produksi pertanian kami agar dapat membantu KWT Anggrek untuk memperkenalkan produknya ke pasar yang lebih luas,” kata Jumriah.
“Digital Marketing ini bisa membangun jejaring usaha agar dikenal lebih banyak orang,” kata Jumriah.
Ditambahkan oleh Jumriah bahwa dari sekian banyak aneka hasil pertanian di KWT Anggrek, hampir semua sudah siap di pasarkan dengan cara memesan online atau bisa melihat website kami di facebook atau di laman instagram kami.
Sementara itu, salah satu Dosen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Negeri Makassar, Muhammad Hasan kepada media ini, mengatakan: “Bagi semua masyarakat di Sulsel khususnya dan di Indonesia umumnya, mari kita dukung pemasaran digital hasil pertanian lokal dari Kota Makassar”.
Sedangkan Rustam (salah satu warga yang berdomisili disekitar KWT Lorong Anggrek, mengatakan: “Hasil pertanian dari KWT Anggrek Kelurahan Bara-Barayya, tergolong sayuran yang segar dan dipetik langsung dari kebun”.
Disampaikan untuk semua.
“Bagi yang ingin mengkonsumsi sayuran lokal dan segar dari KWT Anggrek, dapat menghubungi Ibu Jumriah selaku Ketua KWT Anggrek di Kelurahan Bara-Barayya, Kota Makassar”.
Kontak person Ibu Jumriah:
0823-4873-4776
(Pemesanan juga dapat dilakukan di media sosial atau lebih jelasnya bisa dibuka lewat Googel dengan mengetik di kolom pencarian: KWT Anggrek Bara-Barayya).