Beritasulsel.com – Bupati Kabupaten Kepulauan Selayar, H. Muh. Basli Ali membuka Rapat Koordinasi program Bedah Kemiskinan Rakyat Sejahtera #Bekerja, diruang pola kantor Bupati Selayar, Rabu (4/9/2019).
Rakoor program #Bekerja bantuan dari Kementerian Pertanian Tahun Anggaran 2019 ini, diikuti kurang lebih dari 150 peserta terdiri dari beberapa unsur, antara lain, perwakilan UPKK dan pendamping tehnis program #Bekerja, petugas tenaga kesejahteraan sosial kecamatan serta undangan lainnya.
Rakoor program #Bekerja, yang diselenggarakan oleh Balai Besar Veteriner Maros, dihadiri antara lain Dandim 1415/Selayar, Letkol Arm Yuwono, Wakapolres, Ridwan mewakili Kajari, Camat dan Kepala Desa.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Bupati Muh Basli Ali, sebelum membuka rakoor tersebut, dalam sambutannya menyampaikan bahwa, saat ini Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar, sedang giat giatnya melakukan pembangunan di semua sektor, dalam rangka mengejar ketertinggalannya dari daerah lainnya di Sulsel.
Bupati MBA, sapaan akrab bupati Selayar, juga sampaikan, bahwa total rumah tangga di Kepulauan Selayar, terdapat 33.392 rumah tangga, sementara Rumah Tangga Miskin (RTM) di Kepulauan Selayar, per Januari 2019, terdapat 15.492 RTM. Dan kurang lebih 5.000 Rumah Tangga Miskin Pertanian (RTMP).
“Olehnya itu pemerintah Kepulauan Selayar, bersama seluruh elemen masyarakat, berharap kepada Tim pelaksana Program #Bekerja, dari Balai Besar Veteriner (BBvet) Maros,” ucap bupati selayar
“Kami juga berharap kiranya pengentasan kemiskinan dan program pemberdayaan masyarakat miskin guna meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan melalui program pertanian yang terintegrasi, diantaranya melalui program #Bekerja, ini”, harap Bupati MBA.
Sementara laporan, pihak pelaksana Tim program #bekerja, di Kepulauan Selayar, menyiapkan 50 ekor bibit ayat per rumah tangga miskin dan 150 kg pakan.
Dilaporkan bahwa jumlah penerima bantuan bibit ayam dan pakan di Kepulauan Selayar, baru 2000 RTM, mencakup baru 51 Desa Kelurahan di enam Kecamatan, sebanyak 843 ribu lebih ekor bibit ayam dan 2 juta lebih pakan. (Ijas)
