Makassar, Sulsel – Plt Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman terang-terangan mengakui belajar dari Wali Kota Parepare Dr HM Taufan Pawe tentang pengelolaan pemerintahan dan pembangunan.
Hal ini diungkap Andi Sudirman dalam sambutan saat membuka Musrenbang RKPD Provinsi Sulsel di Hotel Claro, Makassar, Kamis, 8 April 2021.
“Saya belajar dari Pak Taufan Pawe, Wali Kota Parepare. Saya belajar dari Danny Pomanto (Wali Kota Makassar). Saya sharing ilmunya. De’u sakkareng’i,” ungkap Andi Sudirman disambut tepuk tangan riuh para undangan dan peserta Musrenbang RKPD Sulsel.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ini spontan diucapkan Andi Sudirman saat dia berbicara tentang rencana pembangunan Sulsel dan pembenahan-pembenahan infrastruktur prioritas dan mendesak di Sulsel.
Mendapatkan pengakuan seperti itu, Wali Kota Taufan Pawe menjawab merendah dan diplomatis.
“Penilaian Pak Plt Gubernur, Pak Wagub itu mungkin karena interaksi saya selama ini dengan beliau cukup terukur dan bernilai. Karena saya pikir, saya bukanlah siapa-siapa. Hanya seorang pemegang amanah di Kota Parepare,” kata Taufan Pawe.
Wali Kota berlatar belakang doktor hukum ini mengemukakan, Plt Gubernur menilai dari pendekatan akademik, sehingga dia menilai apa adanya. “Saya hanyalah praktisi hukum yang sangat ingin memberi manfaat dan hasil karya yang baik untuk masyarakat Parepare,” tegas praktisi hukum yang sudah memberikan 186 penghargaan untuk Parepare ini.
Bukan hanya Plt Gubernur, beberapa kalangan elite, kepala daerah, politisi, akademisi, profesional, tokoh masyarakat bahkan hingga seorang kepala negara pada masanya pernah melontarkan apresiasi kepada sosok Taufan Pawe. “Taufan Dahsyat,” sebut BJ Habibie, Presiden ke-3 RI yang juga putra Parepare kepada Taufan Pawe dalam satu kesempatan. (*)
