Abrasi Sungai Tui Sinjai Ancam 6 Rumah Warga

- Redaksi

Minggu, 9 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Salah Satu Warga Saat Menunjukkan Lokasi Rumah Warga di Lingkungan Tekolampe Terancam Akibat Abrasi.

Salah Satu Warga Saat Menunjukkan Lokasi Rumah Warga di Lingkungan Tekolampe Terancam Akibat Abrasi.

Beritasulsel.com,Sinjai- Warga yang bermukim di sepanjang Muara Sungai Tui di Lingkungan Tekolampe, Kelurahan Balangnipa, Kecamatan Sinjai Utara, Kabupaten Sinjai dilanda kecemasan akibat abrasi yang terjadi setiap tahunnya.

Kondisi tersebut kini mengancam 6 rumah warga yang bermukim di sepanjang Muara Sungai itu. Bahkan, sudah menggerus bibir pemukiman hingga mencapai 3 meter.

Salah satu warga di Lingkungan Tekolampe, Adam mengaku abrasi yang terjadi di alur sungai tui semakin melebar dan sudah mendekati pemukiman warga.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Bahkan katanya, sekarang jaraknya sisa sejengkal dari rumah warga dengan kondisi tanah sudah tergerus khususnya dibagian dapur.

“Kalau tidak segera diatasi lambat laun 6 rumah warga juga akan ikut hanyut, sekarang jarak dari rumah warga sisa sejengkal dan kondisi tanahnya sudah tergerus,” ujarnya saat menunjukkan lokasi rumah warga yang terdampak, Minggu (9/6/2024).

Meski pembangunan tanggul penahan banjir dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan telah terealisasi di tahun 2016 lalu, namun masih ada tersisa kurang lebih 100 meter yang seharusnya segera dikerjakan.

“Sementara ini, ada pekerjaan di sekitar lokasi pemukiman warga namun hanya penimbunan batu gajah tetapi hal itu tidak berefek karena tetap menggerus tanah apalagi saat pasang datang,” ungkapnya.

Lebih jauh Adam berharap kepada pemerintah agar segera menyikapi kondisi permasalahan warga untuk menghindari kemungkinan buruk yang akan terjadi.

“Saya harap segera disikapi, baik Pemerintah Kabupaten ataupun Pemerintah Provinsi. Kalau dibiarkan berlarut-larut akibatnya bisa fatal,” pungkasnya.

***

Berita Terkait

Hari Film Nasional ke-75 “Sejuta Kisah, Satu Indonesia” ini harapan Fachriandi Matoa.
Pembatasan Akses di Jumpa Pers Polres Sinjai, Pilah-pilih atau Tutup Informasi?
Bawaslu Sinjai Sabet Penghargaan Pelaporan Kinerja Terbaik se-Indonesia
Viral, Video Warga Sakit Ditandu Pakai Sarung Karena Akses Jalan Rusak
3 Bulan Upah Tak Diterima, Tenaga Non ASN BPBD Sinjai Pilih Mogok Kerja
ADD 67 Desa di Sinjai Dipangkas Capai Rp2,4 Miliar, DD Ikut Tersendat?
Ketua DPC Demokrat Bantaeng Temui Konstituen, Herlina Aris: Mendengarkan Aspirasi Masyarakat
BRI Cabang Sinjai Berbagi Kebaikan, Berbuka Puasa-Bagikan Paket Sembako untuk Warga Kurang Mampu

Berita Terkait

Minggu, 30 Maret 2025 - 14:36

Hari Film Nasional ke-75 “Sejuta Kisah, Satu Indonesia” ini harapan Fachriandi Matoa.

Sabtu, 29 Maret 2025 - 16:00

Pembatasan Akses di Jumpa Pers Polres Sinjai, Pilah-pilih atau Tutup Informasi?

Selasa, 25 Maret 2025 - 20:06

Bawaslu Sinjai Sabet Penghargaan Pelaporan Kinerja Terbaik se-Indonesia

Jumat, 21 Maret 2025 - 22:05

Viral, Video Warga Sakit Ditandu Pakai Sarung Karena Akses Jalan Rusak

Minggu, 16 Maret 2025 - 18:23

3 Bulan Upah Tak Diterima, Tenaga Non ASN BPBD Sinjai Pilih Mogok Kerja

Berita Terbaru