Stranas Pencegahan Korupsi 2023-2024 Diluncurkan, Gubernur Sulsel: Sistem Anggaran Lebih Tertib

- Redaksi

Rabu, 21 Desember 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta — Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman menghadiri kegiatan Peluncuran Aksi Pencegahan Korupsi Tahun 2023-2024 di Thamrin Nine Ballroom Jakarta, Selasa 20 Desember 2022.

Diketahui berdasarkan mandat Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2018 tentang Strategi Nasional Pencegahan Korupsi (Stranas PK) bahwa aksi pencegahan korupsi disusun setiap dua tahun sekali. Stranas PK periode 2021-2022 sendiri telah selesai akhir tahun ini.

Penyusunan aksi pencegahan korupsi tahun 2023-2024 ini mencakup tiga fokus area Stranas PK yaitu: Perizinan dan Tata Niaga, Keuangan Negara, dan Penegakan Hukum dan Reformasi Birokrasi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Gubernur Andi Sudirman Sulaiman mengatakan
dengan adanya sistem ini, Pemprov Sulsel sangat membantu perencanaan yang terintegrasi.

“Kita lebih tertib dalam sistem penganggaran, karena dapat melakukan monitor secara terpusat, sehingga ini akan menjadi prosedur yang baik kepada seluruh daerah,” kata Andi Sudirman.

Pihaknya berharap dengan Stranas PK ini, mampu memperkuat komitmen pelaksanaan aksi pencegahan korupsi di lingkup Pemprov Sulsel, sehingga hadir pemerintahan yang bersih dan melayani.

Dalam kesempatan itu juga, Gubernur Sulsel menerima SKB (Surat Keputusan Bersama) Aksi Pencegahan Korupsi Tahun 2023-2024 yang diserahkan langsung oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Abdullah Azwar Anas.

“Terima kasih, ini merupakan wujud nyata komitmen, untuk bisa terlibat mendukung sepenuhnya aksi pencegahan korupsi,” ungkapnya.

Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi selaku Koordinator Tim Nasional Stranas PK Firli Bahuri dalam sambutannya mengatakan, pencegahan korupsi menjadi penting karena melalui pencegahan maka kita telah menyelamatkan potensi kerugian negara.

“KPK telah menyelamatkan kurang lebih kerugian negara Rp57,9 triliun tahun 2022. Hal ini kita lakukan melalui upaya pencegahan korupsi ini,” katanya.

Sementara itu, menurut Menteri Koordinator dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan bahwa Peluncuran Aksi Pencegahan Korupsi Tahun 2023-2024 ini sangat penting karena
melihat masalah itu harusnya lebih sederhana lagi, agar dipecahkannya lebih mudah.

Kegiatan Peluncuran Aksi Pencegahan Korupsi Tahun 2023-2024 ini juga dihadiri Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi selaku Koordinator Tim Nasional Stranas PK Firli Bahuri, Menteri Koordinator dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, dan Menteri Pertanian Bapak Syahrul Yasin Limpo. (*)

Berita Terkait

Wagub Sulsel Bersama Forkopimda Pantau Pos Operasi Ketupat Lebaran dan Situasi Kamtibmas Malam Takbiran
Gerakan Pangan Murah Sulsel Jadi Rujukan Nasional, Diapresiasi Badan Pangan Nasional
Gubernur Sulsel: Tidak Ada Open House, Silahkan Bersilaturrahim Dengan Keluarga Masing-masing
Hadiri Paripurna Penyampaian LKPJ Gubernur, Sekda Jufri Rahman Sampaikan Realisasi APBD dalam LKPJ 2024
Buka Puasa Bersama, Fatmawati Rusdi Ajak Tiktokers Perbanyak Konten-konten Edukatif
Sekda Sulsel Hadiri Peresmian Masjid Al Ansar Nur Amelia di Tanamaland
Gubernur Andi Sudirman Hadiri Buka Puasa Bersama Kapolda Sulsel, Tekankan Sinergi Pembangunan dan Keamanan
Sekda Jufri Rahman Buka Puasa Bersama Jajaran Pegawai Dinas ESDM Sulsel

Berita Terkait

Senin, 31 Maret 2025 - 09:24

Wagub Sulsel Bersama Forkopimda Pantau Pos Operasi Ketupat Lebaran dan Situasi Kamtibmas Malam Takbiran

Sabtu, 29 Maret 2025 - 22:44

Gerakan Pangan Murah Sulsel Jadi Rujukan Nasional, Diapresiasi Badan Pangan Nasional

Rabu, 26 Maret 2025 - 09:05

Gubernur Sulsel: Tidak Ada Open House, Silahkan Bersilaturrahim Dengan Keluarga Masing-masing

Selasa, 25 Maret 2025 - 03:48

Hadiri Paripurna Penyampaian LKPJ Gubernur, Sekda Jufri Rahman Sampaikan Realisasi APBD dalam LKPJ 2024

Senin, 24 Maret 2025 - 08:24

Buka Puasa Bersama, Fatmawati Rusdi Ajak Tiktokers Perbanyak Konten-konten Edukatif

Berita Terbaru