Pemprov Sulsel Dorong Inseminasi Buatan, Limbah Cavendish jadi Alternatif Pakan Ternak

- Redaksi

Rabu, 24 Januari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Beritasulsel.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel akan memasifkan inseminasi buatan untuk meningkatkan produksi sapi. Terkait pakan juga tak perlu dikuatirkan, karena limbah pisang cavendish dapat digunakan sebagai alternatif pakan ternak.

Hal tersebut disampaikan Penjabat Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, saat mengunjungi peternakan warga yang telah menerapkan inseminasi buatan, di Jalan KH Abdul Hamid Lingkungan Tanete, Kelurahan Biru, Kecamatan Tanete Riattang, Kabupaten Bone, Selasa, 23 Januari 2024. Dukungan terhadap peternak juga disampaikan melalui penyerahan bantuan obat cacing cair 200 liter, disinfektan 200 liter, imbuhan pakan 1.000 kg, multivitamin 1.500 sachet.

Bahtiar mengungkapkan, inseminasi buatan sebagai teknik reproduksi yang lebih efisien dan dapat meningkatkan kualitas serta produktivitas ternak sapi. Selain itu, dengan menggunakan inseminasi buatan, peternak juga dapat memilih bibit terbaik untuk pembiakan tanpa harus bergantung pada perkawinan konvensional. Hal ini akan membantu meningkatkan kualitas sapi yang diproduksi di Sulsel. Serta, akan memberikan dampak positif bagi pertumbuhan industri peternakan dan ekonomi daerah secara keseluruhan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Sekarang kita sedang berupaya bagaimana meningkatkan peternakan kita, jumlah populasi sapi di Sulsel tercatat ada sebanyak 1,4 juta ekor. Tapi sapi kita masih manual kawinnya. Makanya kita harus melalui inseminasi buatan, sudah ada IB selama ini, cuma terbatas,” jelas Bahtiar.

Sementara, pemilik peternakan, Sudirman, berterima kasih atas kunjungan Pj Gubernur Bahtiar. Ia mengungkapkan, di peternakannya ada 26 ekor sapi hasil inseminasi buatan.

“Terima kasih telah berkunjung ke kandang saya, melihat sapi kami. ada 26 ekor ternak, itu dari inseminasi buatan. Mudah-mudahan ke depan semakin mantap dan semakin bagus programnya,” kata Sudirman.

Petani lainnya, La Melle, yang turut hadir di tempat tersebut, menyampaikan kendala yang ada. Yakni persoalan pakan, terutama di musim kemarau. Karenanya, ia menilai pengembangan pisang cavendish akan sangat membantu, karena limbah tanamannya dapat menjadi alternatif pakan ternak.

Penggunaan limbah pisang sebagai pakan ternak juga dibenarkan Kepala Bidang Kesmavet dan Keswan DPKH Bone, drh Agusriady M Anim. Ia mengungkapkan, saat ini penggunaan limbah pisang untuk pakan ternak masih terbatas di Bone, karena keterbatasan bahan baku. Namun, dengan program budidaya pisang cavendish yang massif akan membantu untuk ketersedian stok. Menurutnya, nutrisinya bagus jika diolah menjadi pakan ternak.

“Kami sampaikan tentang optimalisasi inseminasi buatan untuk meningkatkan ternak sapi di Kabupaten Bone, juga pentingnya limbah pertanian seperti batang pisang untuk dapat dijadikan sebagai pakan utama pada ternak sapi kita,” jelasnya.

Pada kesempatan ini, Pj Gubernur Bahtiar menyerahkan penghargaan kepada Pemkab Bone atas kerjasama dan dukungan terhadap pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) dan menjadi kabupaten dengan Capaian Vaksinasi Terbaik Pertama di Sulsel Tahun 2023 dengan penerapan 193.168 dosis. Adapun Inseminasi Buatan di Bone di Tahun 2023 sebanyak 24.299 ekor sapi. (*)

Berita Terkait

Sidang Umum Majelis HIMPUNI, Wagub Fatmawati Rusdi Harap Jadi Garda Terdepan Dukung Swasembada Pangan
Ketua Umum NasDem Surya Paloh: Kepiawaian Andalan Hati Dapat Memajukan Sulawesi Selatan
Andalan Hati Usung Komitmen Keberlanjutan Pembangunan untuk Sulsel Maju dan Berkarakter
Presiden Prabowo Lantik Andi Sudirman-Fatmawati Sebagai Gubernur dan Wagub Sulsel 2025-2030
Pemprov Sulsel dan Privy Sosialisasikan Ijazah Digital untuk Perguruan Tinggi
Citaglobal Environment Jajaki Investasi Green Energi di Sulsel, Prof Fadjry Djufry: Kita Siapkan Karpet Merah untuk Investor
TP PKK Sulsel Gelar Seminar Pencegahan Stunting, Peran Keluarga dan Edukasi Sejak Dini Jadi Kunci
Hadiri Peringatan Isra’ Mi’raj, Prof Fadjry Djufry Paparkan Program Prioritas Presiden Prabowo

Berita Terkait

Jumat, 21 Februari 2025 - 19:29

Sidang Umum Majelis HIMPUNI, Wagub Fatmawati Rusdi Harap Jadi Garda Terdepan Dukung Swasembada Pangan

Kamis, 20 Februari 2025 - 19:25

Ketua Umum NasDem Surya Paloh: Kepiawaian Andalan Hati Dapat Memajukan Sulawesi Selatan

Kamis, 20 Februari 2025 - 18:13

Andalan Hati Usung Komitmen Keberlanjutan Pembangunan untuk Sulsel Maju dan Berkarakter

Kamis, 20 Februari 2025 - 16:49

Presiden Prabowo Lantik Andi Sudirman-Fatmawati Sebagai Gubernur dan Wagub Sulsel 2025-2030

Senin, 17 Februari 2025 - 21:52

Pemprov Sulsel dan Privy Sosialisasikan Ijazah Digital untuk Perguruan Tinggi

Berita Terbaru