Parepare, Sulsel – Ikonik baru bernuansa religius segera hadir di Kota Parepare. Pemerintah Kota Parepare berencana membangun sebuah masjid terapung yang dirancang berarsitektur megah dan representatif pada 2021.
Masjid yang dibangun ini tetap menginspirasikan sosok BJ Habibie, dan semakin memperkuat Parepare sebagai Kota Santri dan Ulama, Kota Religius. Pembangunan masjid ini adalah berkah dari reward Dana Insentif Daerah (DID) yang didapatkan Parepare pada 2021.
Hal ini diungkap Wali Kota Parepare, Dr HM Taufan Pawe dalam rapat paripurna penyerahan rancangan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) Plafon Prioritas Anggaran Sementara (PPAS) tahun anggaran 2021 di DPRD Parepare, Kamis, 5/11/2020.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Alhamdulillah, tahun ini kita mendapatkan dana reward atas prestasi pemerintahan Parepare. Pemerintahan itu eksekutif dan legislatif. Prestasi inovasi Parepare mendapatkan reward terbesar di Sulsel senilai Rp55 miliar lebih. Itu berupa DID, dana transfer daerah yang akan masuk di batang tubuh APBD,” ungkap Taufan Pawe di hadapan pimpinan dan anggota DPRD yang hadir, serta jajaran eksekutif Pemkot Parepare.
Berkah reward DID ini, kata Taufan, akan diarahkan untuk memperkuat identitas Parepare sebagai Kota Santri dan Ulama.
“DID Rp55 miliar ini akan saya alokasikan buat spot masjid terapung senilai Rp30 miliar. Masjid ini nantinya akan menjulang 80 meter ke laut. Insya Allah termegah di Sulsel. Dan pasti jadikan Parepare semakin kuat sebagai Kota Santri, Kota Ulama, Kota Religius,” tegas Taufan Pawe yang juga Ketua DPD I Partai Golkar Sulsel dan Ketua Ormas MKGR Sulsel.
Rapat paripurna dihadiri lengkap oleh pimpinan DPRD Parepare, Ketua Hj Andi Nurhatina Tipu, serta dua Wakil Ketua H Tasming Hamid dan M Rahmat Sjamsu Alam.
Dari eksekutif hadir Wakil Wali Kota Parepare H Pangerang Rahim, Sekda H Iwan Asaad, serta jajaran Kepala SKPD dan pejabat Pemkot Parepare. (*)
