Beritasulsel.com – Pameran pembangunan, Sinjai Fest and Expo dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Sinjai Ke-456 resmi dibuka Senin malam (18/2/2020) di Lapangan Sinjai Bersatu.
KaBiro Pemerintahan Setprov Sulsel, Hasan Basri Ambarala (HBA) yang mewakili Gubernur Sulsel, mengawali sambutannya, mengungkapkan Bahwa Sinjai sudah mengenal otonomi daerah sejak di zaman kerajaaan sebelum otonomi daerah diberlakukan secara nasional.
“Dulu di zaman Kerajaan Tellulimpoe yang meliputi Tondong, Bulo bulo, Lamatti bahwa kerajaan tersebut tidak bayar upeti (Pajak) di Kerajaan Gowa dan itulah membuktikan bahwa Sinjai sudah mengenal otonomi daerah”, singkat Hasan Basri.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sinjai Fest & Expo ini berlangsung selama 10 hari dan diikuti sebanyak 624 peserta terdiri dari 31 stand OPD, kecamatan 9 stand, BUMN/BUMD 2 stand, organisasi 26 stand, pengusaha/pedagang warung 34 stand, pedagang kaki lima 285 dan wahana bermain 4 kapling, lapak PKL 121, gerobak 112 buah.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Mantan Bupati Sinjai perode 2003-2013 A. Rudiyanto Asapa, Wakil Bupati Sinjai Hj. A. Kartini Ottong, Ketua, Wakil Ketua dan Anggota DPRD Sinjai, unsur Forkopimda, Ketua TP PKK Sinjai Hj. A. Nurhilda Daramata Seto, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Komunikasi dan Persandian Provinsi Sulsel H. Sarbini, para Pejabat Lingkup Pemkab. (Sambar)
