Beritasulsel.com – Cuaca ekstrem saat ini menjadi salah satu kendala dalam distribusi logistik Pemilu ke lokasi pencoblosan. Termasuk di Kabupaten Takalar, yang juga memiliki wilayah kepulauan.
Karena itu, Penjabat Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, meminta agar TNI Polri, KPU, Bawaslu, dan pihak-pihak terkait lainnya, agar mengawal distribusi logistik Pemilu ini dengan baik. Jika memungkinkan, distribusi dilakukan lebih cepat, mengingat cuaca yang tidak menentu.
“Tantangan disini (Takalar), karena ada juga pulau, tapi bisa ditempuh dengan waktu dua jam. Cuaca sekarang tidak bersahabat, karena itu harus dikawal dengan baik, disiapkan skenarionya,” kata Bahtiar, usai meninjau persiapan logistik Pemilu di Gudang Logistik KPU Takalar, Rabu, 17 Januari 2024.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia mengungkapkan, Kapolres Takalar juga telah menyampaikan untuk memberikan dukungan berupaya pengawalan dan pengamanan. Khususnya, penyaluran logistik ke wilayah kepulauan.
“Pak Kapolres tadi sudah memberi keterangan, bahwa sudah menyiapkan dukungan juga kalau untuk pengawalan di sana (pulau-pulau). Saya sih arahkan kalau bisa cepat, karena harus diantisipasi karena cuaca sekarang lagi tidak terlalu baik di pantai barat ini. Jadi segala antisipasi dilakukan,” ungkapnya.
Terkait kesiapan logistik Pemilu di Kabupaten Takalar, lanjut Bahtiar, secara umum sudah siap. Logistik Pilpres dan DPD sudah selesai, kemudian menyusul sekarang sementara proses untuk DPR RI. “Nah, besok surat suara untuk DPRD Provinsi dan Kabupaten besok sampai di sini. Proses sortir dan lipat kertas suara, diperkirakan selesai dalam enam hari kerja. Secara umum, tidak ada masalah,” imbuhnya.
Bahtiar mengucapkan terimakasih kepada Pemda Kabupaten Takalar, Bupati dan Forkopimda Takalar, KPU, Bawaslu, dan seluruh stakeholder yang mendukung sehingga Pemilu di Takalar sudah sangat siap dilaksanakan pada 14 Februari 2024 mendatang.
Turut hadir bersama Penjabat Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin, antara lain Pj Bupati Takalar Setiawan Aswad, Kapolres, Dandim, Kejaksaan, KPU dan Bawaslu Kabupaten Takalar. (*)
