Beritasulsel.com – Para orangtua siswa – siswi SMA 1 Selayar mengaku tetap akan menerima hasil keputusan rapat untuk sumbangan 500 ribu rupiah guna membantu pembangunan Mushalla dan lahan parkir sekolah.
Namun salah satu orang tua siswa mengaku sebenarnya cukup terbebani dengan adanya sumbangan dana tersebut.
“Bayangkan pak, tahun lalu waktu anak saya kelas I, kami nyumbang 450 ribu rupiah. Sekarang naik kelas II, kami nyumbang lagi 500 ribu rupiah, kami sebenarnya mau tapi kami terbebani,” ujar salah satu orang tua siswa yang minta namanya tidak dimediakan
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Tidak ada anggaran dari pemerintah kah sampai kami orangtua siswa yang dibebani? Sementara di sekolah yang lain tidak ada yang seperti itu (dimintai pembayaran),” lanjutnya, Jumat (9/8/19).
Menanggapi hal itu, Sekretaris Komite SMA 1 Selayar, Martajuddin, kepada awak media menjelaskan bahwa memang ada sumbangan yang telah disepakati sebesar 480 ribu rupiah per siswa untuk siswa kelas 1 dan 2.
“Biaya tersebut kemudian disepakati dibulatkan menjadi 500 ribu rupiah per siswa, sedangkan total jumlah siswa kelas 1 dan 2 sebanyak 630 orang. Sumbangan ini akan digunakan untuk membangun Mushalla dan tempat parkir sekolah,” jelas Martajuddin.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMA 1 Selayar, H. Zainal Abidin saat dikonfirmasi membenarkan adanya rencana pembangunan Mushalla dan tempat parkir.
“Kalau pembangunan Mushollah, belum jalan karena dananya dari anggota komite belum terkumpul, dana ini dicicil 5 bulan,” tutur H. Zainal Abidin. (IL)
