Gaji Pekerja Proyek Talud Desa Borong Bulukumba ‘Disunat’, ini Kata Kades Borong

- Redaksi

Sabtu, 3 Agustus 2019 - 17:05

URL berhasil dicopy

URL berhasil dicopy

Beritasulsel.com – Pekerja pada proyek pembangunan talud dan timbunan di Dusun Borong, Desa Borong, Kecamatan Herlang, Kabupaten Bulukumba, merasa resah lantaran gaji yang mereka terima tidak sesuai dengan yang mereka tandatangani.

“Yang ditandatangani gaji buruh adalah 85 ribu perhari sedangkan gaji tukang adalah 110 perhari. Tapi yang saya terima sebagai tukang adalah 100 ribu sedangkan yang buruh 85 ribu,” ujar Agus kepada beritasulsel.com, Selasa (30/07).

Hal itu dibenarkan Anto, Rijal dan juga rahmat, selaku buruh pada proyek tersebut. “Iya pak gaji kami hanya 80 ribu padahal yang kami disuruh tandatangani adalah 85 ribu perhari,” ungkapnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kepala Desa Borong, Juriadi yang dikonfirmasi melalui telpon genggamnya berjanji akan membayar gaji para tukang dan juga buruh tersebut pada hari Minggu.

“Awalnya itu pak Dusun sampaikan ke saya bahwa gaji tukang 100 ribu dan buruh 80 ribu, terus beberapa hari lalu datang lagi pak Dusun dan pak Dusun bilang bagaimana ini pak (ada masalah soal gaji buruh dan tukang), jadi saya bilang, saya itu tidak masalah pak Dusun, kalau mau ditambah yah silahkan ditambah, saja” ucap Juriadi, Jumat malam (2/8).

“Jadi saya sudah bicara sama pak dusun satu minggu yang lalu, jadi gaji buruh dan tukang akan diberikan pada hari Minggu” tandasnya.

Untuk diketahui, proyek Talud dan Penimbunan tersebut terletak di Dusun Borong, Desa Borong, Kecamatan Herlang, Kabupaten Bulukumba.

Dengan volume 31 M, Sumber Dana pada proyek tersebut menggunakan Dana Desa tahun anggaran 2019 sebanyak Rp. 37.971.00, sedangkan pelaksana kegiatan adalah Desa Borong (Wisram/BSS)

Berita Terkait

Kasus Akbar Idris Vs Bupati Bulukumba, PBHI Sulsel Siap Kawal Proses Banding
PN Bulukumba Vonis 1 Tahun 6 Bulan Penjara Aktivis HMI, Kuasa Hukum: Kami Akan Banding
Klarifikasi Ustadz Sekaligus Guru MAN di Bulukumba yang Diduga Aniaya Wanita Hingga Jidat Benjol
Ustadz Sekaligus Guru MAN di Bulukumba Aniaya wanita Hingga Jidat Benjol, ini Kronologinya
Kecelakaan, Mobil Dump Truck Menabrak Warkop di Bulukumba, Motor Terparkir Jadi Sasaran
Aktivis Minta Polres Jeneponto Usut Tuntas Kasus Pupuk Subsidi yang Diselundupkan dari Bulukumba
Dituding Jual Pupuk Subsidi ke Jeneponto, Begini Kata Hamsina Pengecer Pupuk di Kajang
Pembunuhan di Kajang Bulukumba, Korban Dibacok di Perut Usus Terburai

Berita Terkait

Jumat, 3 Mei 2024 - 17:44

Pendapatan PDAM Sinjai Tahun 2023 Sentuh Rp11 Miliar

Jumat, 3 Mei 2024 - 14:25

Longsor Putus Akses Jalan 2 Desa di Sinjai, 1 Unit Motor Tertimpa Tiang Listrik

Kamis, 2 Mei 2024 - 14:30

PD Aisyiyah Sinjai Tanam Ratusan Pohon Mangrove untuk Lindungi Daerah Pesisir

Jumat, 26 April 2024 - 14:48

Waduh!! Pemkab Sinjai Belum Bayar Iuran BPJS Kesehatan Rp12 Miliar

Rabu, 24 April 2024 - 21:18

PAN Terima Pendaftar Pertama Cakada Sinjai

Rabu, 24 April 2024 - 18:50

Siapkan Berkas Anda!! Bawaslu Segera Rekrut Panwaslucam Untuk Pilkada Sinjai, Catat Syarat dan Jadwalnya

Rabu, 24 April 2024 - 13:28

Pria di Sinjai Diringkus Usai Aniaya Pacar yang Main MiChat Alasan untuk Bayar Utang Pelaku, Begini Kisahnya

Selasa, 23 April 2024 - 17:11

27 Panwascam Sinjai Dievaluasi, Kinerja tidak Optimal di Pemilu 2024 Diganti

Berita Terbaru

Pemkot Parepare

DPRD Kota Parepare Rakor Persiapan Pelantikan Caleg Terpilih

Jumat, 3 Mei 2024 - 16:01

Exit mobile version